Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar operasi pasar bawang merah dan putih untuk menekan harga komoditas itu yang masih berfluktuasi tinggi.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat membantu ekonomi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan bawang," kata Kasi Pengadaan dan Penyaluran Disperindag Provinsi Kepulauan Babel Marhoto di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan kegiatan operasi pasar ini merupakan salah satu kerja sama dengan distributor bawang dalam upaya meningkatkan daya beli masyarakat yang masih melesu, karena harga komoditas perkebunan dan tambang timah masih rendah.
"Kami telah menyediakan lima ton bawang dengan harga di bawah harga pasaran yang masih berfluktuasi tinggi," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional kembali naik menjadi Rp40.000 dari Rp38.000 per kilogram dan bawang putih bertahan Rp36.000 per kilogram.
Sementara itu harga bawang merah pada kegiatan operasi pasar yang berlangsung selama tiga hari hanya Rp35.000 per kilogram dan bawang putih Rp30.000 per kilogram.
"Alhamdulillah bawang yang laku terjual sudah mencapai tiga ton dan diperkirakan akan terus meningkat hingga kegiatan operasi pasar ini berakhir," ujarnya.
Menurut dia apabila stok bawang habis terjual, maka pihaknya akan menambah pasokan agar masyarakat dapat menikmati harga bawang murah dan terjangkau.
"Distributor siap menambah stok bawang untuk membantu ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya," katanya.
Disperindag Babel Gelar Operasi Pasar Bawang
Kamis, 5 Januari 2017 12:01 WIB
Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat membantu ekonomi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan akan bawang.