Jakarta (Antara Babel) - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi (PDTT), Eko Sandjojo, prihatin dengan keterlibatan
Inspektur Jenderal Kementerian PDTT, Sugito, yang ditangkap KPK dalam
kasus suap pemberian opini Wajar Tanpa Pengecualian.
"Saya sangat prihatin mendengar kejadian itu, karena sejak saya
bertugas di kementerian ini, pemberantasan korupsi benar-benar
ditegakkan," ujar Sandjojo, di Jakarta, Sabtu.
Bahkan sejak awal, kementerian itu sudah berkoordinasi dengan BPK
dan BPK. Koordinasi yang baik itu, membuat banyak peningkatan di
berbagai bidang bahkan penyerapan anggaran pun naik. "Semua bekerja
keras, sehingga dapat WTP, dan kemudian menjadi cacat karena peristiwa
ini."
Sandjojo mengatakan, Sugito dia nilai salah satu yang
bekerja keras memberantas korupsi. "Bahkan beliau salah satu yang keras
dalam memberantas korupsi, membentuk tim saber pungli. Hati kecil saya
tidak percaya Pak Irjen tersungkur masalah ini."
Meskipun demikian, dia akan mengikuti aturan yang berlaku. "Hasil
opini BPK terserah mau diapakan, apakah mau diaudit lagi atau tidak,
karena kami memang sudah cukup keras melakukan perbaikan," cetus dia.
Menteri PDTT Prihatin Inspektur Jenderal Terlibat Suap
Sabtu, 27 Mei 2017 20:11 WIB
... beliau salah satu yang keras dalam memberantas korupsi, membentuk tim saber pungli. Hati kecil saya tidak percaya Pak Irjen tersungkur masalah ini...