PBB (Antara Babel) - Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan meminta
Dewan Keamanan PBB untuk membahas peluncuran peluru kendali Korea Utara
di atas wilayah Jepang, kata para diplomat seperti dikutip Reuters.
Belum jelas benar kapan pertemuan darurat 15 anggota Dewan Keamanan PBB itu akan digelar.
Korea
Utara menembakkan sebuah peluru kendali balistik di atas wilayah Jepang
hari ini yang jatuh di Samudera Pasifik di lepas pantai Hokkaido, kata
pemerintah Jepang seperti dikutip AFP.
Sebelumnya tidak pernah
ada rudal Korea Utara yang melintasi Jepang. Peluncuran rudal ini
sendiri terjadi setelah kawasan ini tegang menyusul uji coba dua peluru
kendali antarbenua Korea Utara bulan lalu yang membuat hampir seluruh
penjuru Amerika Serikat ada dalam jangkauan rudal Korea Utara.
Menurut
panglima angkatan bersenjata Korea Selatan, peluru kendali yang
diluncurkan Korea Utara hari ini dilepaskan pukul 03.57 WIB tadi dari
Sunan di dekat Pyongyang, lalu meluncur ke arah timur melintasi wilayah
Jepang.
Rudal ini meluncur sejauh 2.700 km pada ketinggian
maksimum 550 km. AS dan Korea Selatan tengah menganalisisnya secara
lebih rinci. Guam terletak 3.500 km dari Korea Utara.
Rudal Korea Utara Membuat AS Desak DK PBB Bertemu
Selasa, 29 Agustus 2017 9:21 WIB