Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berkomitmen dan serius menangani penyakit tidak menular yang ada di daerah itu.

"Salah satu program prioritas nasional kami saat ini, yakni pengendalian penyakit tidak menular seperti stroke, diabetes dan Hipertensi yang saat ini trennya sedang tinggi dan menjadi perhatian kami," Kata Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bangka Selatan, Supriyadi di Toboali, Rabu.

Ia mengatakan salah satu program prioritas nasional DKPPKB Bangka Selatan adalah pengendalian penyakit tidak menular karena trand naik dan menjadi salah satu penyebab kematian.

"Untuk mengendalikan penyakit tidak menular kami mengoptimalkan pos pembinaan terpadu ke kantor kantor untuk melakukan pengecekan kesehatan," katanya.

Ia mengatakan program Posbindu ini dilaksanakan dengan menyasar pegawai kantor kantor yang ada di Bangka Selatan dan dilakukan secara gratis.

"Posbindu ini gratis dan fokus pemeriksaan kesehatannya meliputi pengecekan kadar gula darah, tekanan darah dan asam urat supaya dapat mencegah dan dapat mengatasi penyakit tidak menular ini," katanya.

Menurut dia, penyebab penyakit tidak menular ini disebabkan banyak faktor, namun biasanya dipicu prilaku hidup tidak sehat.

"Banyak faktor penyebab penyakit ini, namun kebanyakan disebabkan gaya hidup yang tidak sehat," katanya.

Untuk mengendalikan penyakit tidak menular, sesuai dengan intruksi presiden no 1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) DKPPKB Bangka Selatan mengimbau masyarakat untuk melakukan pengecekan kesehatan rutin.

"Kami menghimbau agar masyarakat melakukan tiga hal untuk mengendalikan penyakit tidak menular, yakni melakukan pemeriksaan kesehatan, melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit sehari dan mengkonsumsi buah buahan serta sayur sayuran," katanya.

Pewarta: Eko Septianto Rasyim

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019