Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit menghadiri "alek rang Minang" atau pesta perantau Minang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), untuk mempererat silahturahmi masyarakat perantau dari Sumbar di provinsi penghasil bijih timah terbesar nomor dua di dunia tersebut.
"Kami menyampaikan salam dari Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno untuk perantau Minang di Babel," katanya saat menghadiri alek rang Minang di Pangkalpinang, Sabtu malam.
Ia menambahkan pada kegiatan halal bi halal dalam rangka mempererat silahturahmi ini, perlu disampaikan kabar dari kampung halaman yaitu pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden beberapa waktu lalu, kondisi politik di Sumbar sempat riuh.
"Pilihan orang Sumbar pada Pilpres kemarin memang agak berbeda, mereka mempunyai pilihan tersendiri, namum sekarang sudah bisa dipastikan Presiden Republik Indonesia sudah pasti Joko Widodo. Jadi dapat dipastikan tidak ada lagi 01 dan 02," jelasnya.
Ia menegaskan siapapun presiden terpilih, orang Minang akan patuh kepada siapa pemimpinnya. Jadi tidak ada lagi masalah dan sudah aman semuanya.
Di kesempatan itu, Nasrul Abit mengatakan pada 2020 akan ada pemilihan kepala daerah bupati dan wali kota di 13 kabupaten/kota, termasuk pemilihan gubernur.
"Bagi siapa perantau di Babel yang berminat, silahkan pulang kampung mencalonkan diri sebagai calon gubernur, bupati dan wali kota," katanya.
Menurut dia pada zaman demokrasi sekarang, siapapun boleh mencalonkan sebagai kepala daerah di Sumbar.
"Saat ini jumlah penduduk di Sumbar sebanyak 5,6 juta dan 46 persen berprofesi sebagai petani dan selebihnya pedagang, PNS, TNI dan Polri. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi agak melambat 5,2 persen," terangnya.
Pada alek rang Minang yang dipusatkan di restoran Gale-Gale Pangkalpinang dihadiri Gubernur Babel, Erzaldi Rosman Djohan, pejabat di lingkungan pemerintah provinsi dan kota serta ratusan perantau minang yang tersebar di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah dan Bangka Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kami menyampaikan salam dari Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno untuk perantau Minang di Babel," katanya saat menghadiri alek rang Minang di Pangkalpinang, Sabtu malam.
Ia menambahkan pada kegiatan halal bi halal dalam rangka mempererat silahturahmi ini, perlu disampaikan kabar dari kampung halaman yaitu pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden beberapa waktu lalu, kondisi politik di Sumbar sempat riuh.
"Pilihan orang Sumbar pada Pilpres kemarin memang agak berbeda, mereka mempunyai pilihan tersendiri, namum sekarang sudah bisa dipastikan Presiden Republik Indonesia sudah pasti Joko Widodo. Jadi dapat dipastikan tidak ada lagi 01 dan 02," jelasnya.
Ia menegaskan siapapun presiden terpilih, orang Minang akan patuh kepada siapa pemimpinnya. Jadi tidak ada lagi masalah dan sudah aman semuanya.
Di kesempatan itu, Nasrul Abit mengatakan pada 2020 akan ada pemilihan kepala daerah bupati dan wali kota di 13 kabupaten/kota, termasuk pemilihan gubernur.
"Bagi siapa perantau di Babel yang berminat, silahkan pulang kampung mencalonkan diri sebagai calon gubernur, bupati dan wali kota," katanya.
Menurut dia pada zaman demokrasi sekarang, siapapun boleh mencalonkan sebagai kepala daerah di Sumbar.
"Saat ini jumlah penduduk di Sumbar sebanyak 5,6 juta dan 46 persen berprofesi sebagai petani dan selebihnya pedagang, PNS, TNI dan Polri. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi agak melambat 5,2 persen," terangnya.
Pada alek rang Minang yang dipusatkan di restoran Gale-Gale Pangkalpinang dihadiri Gubernur Babel, Erzaldi Rosman Djohan, pejabat di lingkungan pemerintah provinsi dan kota serta ratusan perantau minang yang tersebar di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah dan Bangka Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019