Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggiatkan program sambang warga untuk meningkatkan koordinasi dan komunikasi guna memudahkan upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Kegiatan sambang warga ini sebagai salah satu upaya penyesuaian diri sekaligus mengetahui budaya masyarakat di daerah tempat tugas baru saya," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan di Mentok, Minggu.

Sambang warga dilaksanakan Kapolres Adenan dengan mendatangi langsung sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan kelompok serta organisasi kemasyarakatan yang ada di daerah itu.

Sekitar satu bulan menjalankan tugasnya di Polres Bangka Barat, Kapolres melakukan safari di sejumlah masjid dan mendatangi para tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda dan kelompok masyarakat sekaligus menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.

Pada kesempatan silaturahim tersebut, kapolres mendengarkan masukan dari masyarakat sekaligus mengajak mereka ikut terlibat aktif dalam menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing.

"Kami juga mengimbau agar tidak terpancing dengan berkembangnya isu SARA di media sosial yang belum tentu kebenarannya," ujarnya.

Selain sambang warga, Polres Bangka Barat juga menjalin koordinasi dengan mitra untuk meningkatkan partisipasi dalam memberikan informasi kamtibmas di daerah itu.

Senkom mitra Polri merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan yang selama ini cukup membantu dalam mengumpulkan berbagai informasi yang ada di daerah itu.

"Menjalin silaturahim dan menjaga kebersamaan seluruh unsur masyarakat akan terus kami lakukan guna mewujudkan situasi tertib, aman dan nyaman," katanya. 

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019