Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, bertekad menjadi daerah swasembada sapi dengan terus meningkatkan populasi hewan ternak tersebut.

"Kami terus mendorong masyarakat, terutama yang berada di desa untuk meningkatkan populasi sapi ternak, baik perorangan maupun kelompok," kata Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh di Koba, Sabtu.

Ia menjelaskansaat ini populasi sapi ternak di Bangka Tengah, baik milik perorangan maupun kelompok mencapai sekitar 5.000 ekor dan termasuk populasi tertinggi di Babel.

"Ini terus ditingkatkan untuk menjadi Bangka Tengah sebagai daerah swasembada sapi yang bisa dikirim ke luar daerah," ujarnya.

Pemkab Bangka Tengah terus menjalankan program penyaluran bantuan sapi ternak kepada para kelompok peternak yang tersebar pada beberapa desa.

"Ini merupakanbagian dari upaya untuk meningkatkan populasi sapi ternak yang dipelihara masyarakat yang tergabung dalam kelompok," ujarnya.

Pemerintah daerah setempat juga sudah menetapkan beberapa desa sebagai sentra sapi ternak di antaranya Desa Romodon, Kecamatan Simpangkatis.

"Tentu kami mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan peternakan sapi yang didampingi para penyuluh peternakan di daerah ini," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019