Kepolisian Resor Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menerjunkan kekuatan sebanyak kurang lebih 245 personel gabungan TNI - Polri guna mengamankan wilayah itu menjelang pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, pada 20 Oktober 2019.

Kapolres Bangka, AKBP Aris Sulistyono SH, MH melalui siaran pres resminya, Kamis mengatakan, kurang lebih 245 personel gabungan tersebut akan melakukan patroli besar sebagai upaya antisipasi adanya gangguan keamanan dan ketertiban menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Kami akan menerapkan siaga satu agar pelantikan presiden dan wakil presiden benar-benar berjalan dengan aman, lancar dan kondusif tanpa ada gangguan apapun," katanya.

Gelar patroli gabungan skala besar TNI dan Polri kata kapolres, merupakan wujud sinergitas kedua lembaga dalam upaya menciptakan suatu wilayah yang bebas dari gangguan keamanan dan ketertiban.

"Dalam patroli skala besar itu, kami memfokuskan tempat-tempat pusat perbelanjaan, pemukiman penduduk dan tempat yang rawan tindak kejahatan," jelas kapolres.

Patroli tersebut kata kapolres, akan melibatkan Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pam Swakarsa) serta peran aktif masyarakat lainnya.

"Tim gabungan patroli TNI-Polri akan menyampaikan pesan-pesan keamanan dan ketertiban kepada masyarakat yang ditemui agar berperan serta menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif," ujarnya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019