Pemkab Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan melakukan pembinaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.

Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Kawasan Pedesaan, Dinas Sosial, Pemberdayaan perempuan dan Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPPAMD), Misunder di Toboali, Selasa mengatakan pembinaan ini rencananya akan dilaksanakan di delapan kecamatan secara bergantian.

"Pembinaan Bumdes ini mulai kami laksanakan pada tanggal 21 Oktober sampai dengan 6 November dan pembinaan ini akan dilakukan terhadap 47 Bumdes yang telah terbentuk di Bangka Selatan," kata dia.

Ia menjelaskan materi pembinaan yang diberikan adalah tentang tata cara membuat laporan keungan, kemajuan usaha dan menjamen usaha Bumdes.

"Pembinaan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas SDM pengurus Bumdes agar dapat lebih berkompeten dalam mengelola Bumdes," katanya.

Ia mengatakan berdasarkan informasi yang diterima dari Pemerintah Desa, bahwa sejak tahun 2017 hingga 2019 dari 47 Bumdes yang ada setidaknya penyertaan modal yang bersumber dari APBDes mencapai Rp4,5 Milyar.

"Untuk itu, pembinaan ini sangat penting agar kualitas SDM pengelola Bumdes meningkat, sehingga peruntukan dan menajemen terhadap penyertaan modal yang diberikan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai," kata dia.

Ia mengatakan dari 47 Bumdes yang telah terbentuk setidaknya ada beberapa bumdes yang telah memberikan kontribusi sesuai dengan persentasi perdes Bumdes.

"Sampai saat ini desa yang telah berkontribusi memnerikan PAD Desa, yakni Bumdes Tepus dan Tukak serta beberapa desa lainnya, Kami harap Bumdes dapat menjadi salah satu motor penggerak ekonomi, sehingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," kata dia.

Pewarta: Eko Septianto Rasyim

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019