Lebih dari 2.000 warga Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memeriahkan kegiatan senam bedincak massal yang digelar di halaman mapolres setempat.
"Kami berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan budaya lokal dan belajar nilai buaya yang terkandung dalam setiap gerakan senam bedincak," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan di Mentok, Selasa.
Lomba senam bedincak itu dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda di daerah tersebut sekaligus memasyarakatkan senam baru itu.
Senam bedincak merupakan senam yang mengambil gerak dasar bedincak pada tari campak Bangka yang dikreasikan sedemikian rupa sehingga sesuai ketukan olahraga senam. Senam bedincak saat ini sedang berkembang masif di seluruh Babel.
Perkembangan pesat senam bedincak di daerah itu diharapkan ke depan bisa setara dengan senam maumere, senam poco-poco, dan senam dengan mengadopsi gerak tarian lokal lainnya.
"Senam yang diinisiasi Kapolda Kepulauan Babel Brigjen Istiono ini kami harapkan menasional, bukan hanya milik Babel," ujarnya.
Lomba itu dibagi dalam empat kategori, yaitu kategori SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA, dan umum diikuti 181 regu, satu regu terdiri atas 10 hingga 15 orang.
Dalam pembukaan, seluruh peserta bedincak bersama Bupati Bangka Barat, kapolres, kajari dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab setempat.
Bupati Bangka Barat Markus memberikan apresiasi dan mendukung perhelatan yang dilaksanakan Polres Bangka Barat.
"Kami berharap senam bedincak semakin bisa dikenal secara nasional, seperti senam maumere, kami di pemkab juga sudah melaksanakan walaupun bukan dilombakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kami berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan budaya lokal dan belajar nilai buaya yang terkandung dalam setiap gerakan senam bedincak," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Muhammad Adenan di Mentok, Selasa.
Lomba senam bedincak itu dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda di daerah tersebut sekaligus memasyarakatkan senam baru itu.
Senam bedincak merupakan senam yang mengambil gerak dasar bedincak pada tari campak Bangka yang dikreasikan sedemikian rupa sehingga sesuai ketukan olahraga senam. Senam bedincak saat ini sedang berkembang masif di seluruh Babel.
Perkembangan pesat senam bedincak di daerah itu diharapkan ke depan bisa setara dengan senam maumere, senam poco-poco, dan senam dengan mengadopsi gerak tarian lokal lainnya.
"Senam yang diinisiasi Kapolda Kepulauan Babel Brigjen Istiono ini kami harapkan menasional, bukan hanya milik Babel," ujarnya.
Lomba itu dibagi dalam empat kategori, yaitu kategori SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA, dan umum diikuti 181 regu, satu regu terdiri atas 10 hingga 15 orang.
Dalam pembukaan, seluruh peserta bedincak bersama Bupati Bangka Barat, kapolres, kajari dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab setempat.
Bupati Bangka Barat Markus memberikan apresiasi dan mendukung perhelatan yang dilaksanakan Polres Bangka Barat.
"Kami berharap senam bedincak semakin bisa dikenal secara nasional, seperti senam maumere, kami di pemkab juga sudah melaksanakan walaupun bukan dilombakan," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019