Pemkab Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan sosialisasi keselamatan pelayaran guna mengajak masyarakat nelayan dan penyedia jasa angkutan penumpang di daerah itu agar lebih peduli dengan keselamatan diri saat berlayar.

"Sosialisasi ini kami lakukan agar nelayan dan penyedia angkutan berlayar di Bangka Selatan lebih memahami aturan dan sadar bahwa keselataman diri saat berlayar itu sangat penting," Kata Kabid Perhubungan Laut,  Maryono di Toboali, Rabu.

Menurut dia, keselamatan pelayaran harus menjadi budaya maritim Indonesia, untuk itu harus dimulai dari disiplin kerja dan disiplin dari diri sendiri.

"Tidak hanya itu pemahaman mengenai aturan dan tata cara penanganan pelaksanaan kegiatan operasi serta tata cara menjaga keselamatan serta pemeriksaan kelayak lautan kapal merupakan unsur yang penting," ujarnya.

Oleh karena itu, untuk memastikan keselamatan diri,  setidaknya pemeriksaan kapal layak berlayar itu harus dilakukan setiap 6 bulan sekali dengan mendeteksi kemampuan teknis dan kelayakan teknis dengan seksama. Selain itu tata laksana pelabuhan dimana proses pendaftaran, pembuatan manifest adalah keharusan.

"Pemeriksaan ini dilakukan Agar kapal tidak melampaui batas dan juga surat persetujuan berlayar harus ada setiap kapal berlayar. Dengan demikian harapan kepada stakeholder khususnya dari kami sendiri diminta lebih aktif dalam pemanfaatan laut untuk pembangunan bangsa dan negara," kata dia

Pewarta: Eko Septianto Rasyim

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019