Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menargetkan Kawasan Industri Sadai dapat menyerap 60.000 tenaga kerja guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.

"Perlahan namun pasti saat ini KI sadai mulai dilirik Investor, sehingga jika berjalan optimal kami menargetkan 60.000 tenaga kerja terserap," kata Kepala Bappeda Kabupaten Bangka Selatan, Herman di Toboali,  Jum'at.

Ia mengatakan pengembangan Kawasan Industri Sadai yang diinisiasi oleh Pemkab Basel bertujuan yang paling utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terlebih saat ini kawasan tersebut sudah ditetapkan sebagai salah satu program strategis nasional.

"Pengembangan kawasan ini kan program jangka Panjang dan membutuhkan Investor. kita berharap agar KI Sadai ini cepat beroperasi dan mari kita dukung secara bersama-sama agar Investor yang ingin berinvestasi di KI Sadai nantinya merasa nyaman dan membawa dampak positif pada pergerakan ekonomi di Bangka Selatan," kata dia.

Ia mengatakan pemerintah berkomitmen akan terus mengawal pengembangan KI Sadai dan tidak akan membiarkan masyarakat lokal termarginalkan saat KI sadai sudah optimal beroperasi.

"Yang jelas kami akan mengawal itu, terutama agar peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat terealisasi," kata dia.

Pewarta: Eko Septianto Rasyim

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019