Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menyalurkan Bantuan Pertujuan Lanjut Usia (Bantulu) dari Kementrian Sosial kepada 30 orang Lanjut Usia (Lansia) yang ada di daerah itu.
"Program Bantulu ini hanya untuk Lansia yang berusia 60 tahun dan kuotanya terbatas, Basel hanya mendapatkan jatah sebanyak 30 orang," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Pemberdayaan dan Kelembagaan Sosial, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bangka Selatan, Prima Desventyo di Toboali, Selasa.
Ia mengatakan 30 orang lansia yang menerima Bantulu ini tersebar di tiga desa yang ada di Bangka Selatan dengan rincian 10 orang di Desa Bencah, 10 orang di Desa Bedengung dan 10 orang di Desa Payung.
"Dari 30 orang yang menerima Bantulu hanya 29 orang yang terdata, karena satu orang telah meninggal dunia," kata dia.
Adapun besaran Bantulu yang akan diterima 30 orang lansia ini masing masing sebesar Rp200.000 perbulan dan akan dicairkan dua kali dalam setahun.
"Masing masing lansia akan mendapatkan uang sebesar Rp200.000 perbulan dan akan dicairkan dua kali pada bulan November dan Oktober," kata dia.
Bantuan ini disalurkan dengan tujuan untuk membantu lansia sebagai modal untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan juga sebagai biaya untuk membeli obat-obatan.
"Kami berharap dengan program ini dapat membantu segala keperluan masyarakat lanjut usia bisa terpenuhi mengingat sudah tak lagi mampu untuk bekerja dan terbilang udzur," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Program Bantulu ini hanya untuk Lansia yang berusia 60 tahun dan kuotanya terbatas, Basel hanya mendapatkan jatah sebanyak 30 orang," kata Kepala Bidang Rehabilitasi Pemberdayaan dan Kelembagaan Sosial, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bangka Selatan, Prima Desventyo di Toboali, Selasa.
Ia mengatakan 30 orang lansia yang menerima Bantulu ini tersebar di tiga desa yang ada di Bangka Selatan dengan rincian 10 orang di Desa Bencah, 10 orang di Desa Bedengung dan 10 orang di Desa Payung.
"Dari 30 orang yang menerima Bantulu hanya 29 orang yang terdata, karena satu orang telah meninggal dunia," kata dia.
Adapun besaran Bantulu yang akan diterima 30 orang lansia ini masing masing sebesar Rp200.000 perbulan dan akan dicairkan dua kali dalam setahun.
"Masing masing lansia akan mendapatkan uang sebesar Rp200.000 perbulan dan akan dicairkan dua kali pada bulan November dan Oktober," kata dia.
Bantuan ini disalurkan dengan tujuan untuk membantu lansia sebagai modal untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan juga sebagai biaya untuk membeli obat-obatan.
"Kami berharap dengan program ini dapat membantu segala keperluan masyarakat lanjut usia bisa terpenuhi mengingat sudah tak lagi mampu untuk bekerja dan terbilang udzur," kata dia.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019