Komando Distrik Militer 0413 mengerahkan 200 personel untuk membantu Kepolisian Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dalam mengamankan Perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
"Kami mendukung secara total, agar kondisi keamanan Babel selama Natal dan Tahun Baru kondusif," kata Komandan Kodim 0413, Kolonel Inf Pujud Sudarmanto di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan sebanyak 200 personel TNI Angkatan Darat yang disiagakan tersebut akan difokuskan pengamanan Natal dan Tahun Baru di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Tengah dan Bangka Selatan.
"Personel ini akan menempel di semua pos-pos pengamanan yang digelar secara terpadu oleh Polri/TNI dan pemerintah daerah," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat tidak melakukan atau menghindari kegiatan-kegiatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
"Kami berharap masyarakat melaporkan kepada aparat keamanan jika menemukan hal-hal mencurigakan yang akan mengganggu kondusifitas Perayaan Natal dan Tahun Baru," katanya.
Kapolda Provinsi Kepulauan Babel, Brigjen Pol Anang Syarif Hidayat mengatakan berdasarkan prediksi intelijen terdapat 12 potensi kerawanan keamanan menjelang dan selama Natal dan Tahun Baru 2020 yang harus diantisipasi, antara lain aksi terorisme, kejahatan konvensional, kemacetan lalu lintas.
Selain itu, personel Polri pengamanan Natal dan Tahun Baru juga mampu mengantisipasi kecelakaan transportasi darat, udara, laut, razia ormas, aksi penolakan beribadah dan kenaikan harga sembako, konfik sosial dan tawuran, bencana alam, konvoi, balap liar, kebakaran akibat petasan dan pesta narkoba serta minuman keras.
"Seluruh kasatwil diminta dapat bersinergi dengan stekholder terkait untuk mengantisipasi potensi kerawanan keamanan selama Natal dan Tahun Baru ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kami mendukung secara total, agar kondisi keamanan Babel selama Natal dan Tahun Baru kondusif," kata Komandan Kodim 0413, Kolonel Inf Pujud Sudarmanto di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan sebanyak 200 personel TNI Angkatan Darat yang disiagakan tersebut akan difokuskan pengamanan Natal dan Tahun Baru di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Bangka Tengah dan Bangka Selatan.
"Personel ini akan menempel di semua pos-pos pengamanan yang digelar secara terpadu oleh Polri/TNI dan pemerintah daerah," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat tidak melakukan atau menghindari kegiatan-kegiatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
"Kami berharap masyarakat melaporkan kepada aparat keamanan jika menemukan hal-hal mencurigakan yang akan mengganggu kondusifitas Perayaan Natal dan Tahun Baru," katanya.
Kapolda Provinsi Kepulauan Babel, Brigjen Pol Anang Syarif Hidayat mengatakan berdasarkan prediksi intelijen terdapat 12 potensi kerawanan keamanan menjelang dan selama Natal dan Tahun Baru 2020 yang harus diantisipasi, antara lain aksi terorisme, kejahatan konvensional, kemacetan lalu lintas.
Selain itu, personel Polri pengamanan Natal dan Tahun Baru juga mampu mengantisipasi kecelakaan transportasi darat, udara, laut, razia ormas, aksi penolakan beribadah dan kenaikan harga sembako, konfik sosial dan tawuran, bencana alam, konvoi, balap liar, kebakaran akibat petasan dan pesta narkoba serta minuman keras.
"Seluruh kasatwil diminta dapat bersinergi dengan stekholder terkait untuk mengantisipasi potensi kerawanan keamanan selama Natal dan Tahun Baru ini," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019