Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, memprakirakan gelombang laut di perairan Babel pada Sabtu pekan ini berangsur normal dibandingkan dengan sebelumnya.

"Berdasarkan pantauan BMKG pada Sabtu (30/8), kondisi ketinggian gelombang laut perairan ini berkisar antara 0,8 dan dua meter  disertai angin dengan kecepatan 30 kilometer per jam," ujar Staf Koordinator Unit Analisa Kantor BMKG Pangkalpinang Omar Mukhtar di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan ketinggian gelombang itu berpotensi terjadi di Selat Gelasa, Utara Bangka, Selatan Bangka dan Selat Karimata.

"Ketinggian gelombang ini lebih rendah dari hari-hari sebelumnya yang berkisar antara dua dan 2,5 meter dengan disertai angin berkecepatan sampai 37 kilometer per jam, "ujarnya.

Ia menambahkan kondisi gelombang laut diperairan lain Babel  yakni Selat Bangka mencapai 1,5 meter dengan kecepatan angin enam hingga 27 kilometer per jam dari timur menuju selatan.

"Dengan kondisi ini nelayan diharapkan tetap meningkatkan kewaspadaan karena cuaca diperairan sewaktu-waktu dapat berubah," katanya.

Sementara itu, kata Omar, kondisi curah hujan di sebagian wilayah Babel masih relatif rendah.

"Peluang hujan hanya terjadi di satu dari enam kabupaten/kota yang ada di daratan Babel."
    
Menurut dia, peluang hujan hanya berpotensi terjadi di daerah Muntok Kabupaten Bangka Barat namun masih dalam kategori ringan.

Ia mengatakan kecepatan angin di daratan tersebut masih normal yakni berkisar antara delapan hingga 25 kilometer per jam.

"Sedangkan suhu udara di daratan ini berkisar antara 22 hingga 33 derajat celcius dengan kelembaban udara mencapai 92 persen," ujarnya.

Pewarta: Oleh Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014