Empat desa di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjadi contoh penerapan program "open defecation free" (ODF) dalam rangka menumbuhkan budaya hidup bersih dan sehat di masyarakat.

"Empat desa di daerah ini kami jadikan contoh karena tingkat kesadaran masyarakatnya untuk stop buang air besar sembarangan atau ODF sudah tinggi," kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Sosial Pemkab Belitung Timur, Sayono di Manggar, Minggu.

Ia menjelaskan, dengan perubahan perilaku hidup bersih dan sehat mewujudkan desa menuju STBM (Sanitasi Total Berbasis masyarakat),

"Program ODF sebenarnya pilar pertama dari STBM, selain empat pilar lainnya yaitu cuci tangan pakai sabun, pengolahan makanan dan minuman rumah tangga pengolahan sampah rumah tangga serta pengolahan limbah cair rumah tangga," ujarnya.

Pihaknya menargetkan seluruh desa sudah mampu menerapkan program ODF untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan serta keluarga.

"Dalam kondisi mewabahnya COVID-19 saat ini, tentu program ODF terus kami gencarkan dan lebih fokus sehingga warga benar-benar sadar bahwa virus dan bakteri bisa dibendung dengan pola hidup sehat," ujarnya.

Ia mengatakan, tata lingkungan yang baik dan bersih tentu harus didukung oleh pola hidup masyarakat yang bersih dan sehat pula

"Menjaga kesehatan dan kebersihan itu harus dimulai dari masyarakat itu sendiri, tingkatkan kesadaran dan berbudaya hidup bersih," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020