Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan anggaran sebesar Rp32,8 miliar untuk penanggulangan penyebaran virus COVID-19.
"Kita siapkan Rp32,8 miliar untuk pencegahan virus COVId-19," kata Sekda Bangka Selatan Achmad Ansyori di Toboali, Jumat.
Ia menjelaskan anggaran Rp32,8 miliar ini bersumber dari pergeseran dana alokasi khusus (DAK) Dinas Kesehatan, rasionalisasi kegiatan OPD dan dana tanggap darurat 2020.
"Kami terus berupaya secara maksimal untuk mencegah masuknya pandemi COVID-19 di Bangka Selatan," katanya.
Baca juga: Satu PDP di Bangka Selatan Meninggal Dunia
Ia mengatakan, pencegahan virus corona baru itu merupakan tanggung jawab bersama, baik pemerintah maupun masyarakat.
"Kita harus bersatu dan berkomitmen dalam memerangi dan melawan wabah COVID-19," katanya.
Baca juga: PJ Sekda Bangka Selatan pastikan belum ada warga positif COVID-19
Ia mengatakan peran masyarakat sangat menentukan dalam memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
"Kami minta warga patuh dan taat terhadap larangan serta imbauan pemerintah, ini untuk kepentingan diri sendiri dan orang banyak," demikian Achmad Ansyori.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kita siapkan Rp32,8 miliar untuk pencegahan virus COVId-19," kata Sekda Bangka Selatan Achmad Ansyori di Toboali, Jumat.
Ia menjelaskan anggaran Rp32,8 miliar ini bersumber dari pergeseran dana alokasi khusus (DAK) Dinas Kesehatan, rasionalisasi kegiatan OPD dan dana tanggap darurat 2020.
"Kami terus berupaya secara maksimal untuk mencegah masuknya pandemi COVID-19 di Bangka Selatan," katanya.
Baca juga: Satu PDP di Bangka Selatan Meninggal Dunia
Ia mengatakan, pencegahan virus corona baru itu merupakan tanggung jawab bersama, baik pemerintah maupun masyarakat.
"Kita harus bersatu dan berkomitmen dalam memerangi dan melawan wabah COVID-19," katanya.
Baca juga: PJ Sekda Bangka Selatan pastikan belum ada warga positif COVID-19
Ia mengatakan peran masyarakat sangat menentukan dalam memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
"Kami minta warga patuh dan taat terhadap larangan serta imbauan pemerintah, ini untuk kepentingan diri sendiri dan orang banyak," demikian Achmad Ansyori.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020