Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan dan Kapolda Bangka Belitung, Brigjen Pol Anang Syarif Hidayat meninjau kondisi pasar tradisional Tanjung Pandan, Belitung guna mengecek ketersediaan dan harga bahan pokok.

"Kami mengecek harga bahan pokok dan bagaimana ketersediaan stok agar harga-harga komoditi ini tidak dimanfaatkan oleh oknum para pedagang untuk mencari kesempatan di dalam kesulitan masyarakat," kata Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan di Tanjung Pandan, Rabu.

Menurut dia, berdasarkan hasil peninjauan tersebut ketersediaan serta harga bahan pokok di daerah itu masih normal dan aman namun masih ada sejumlah komoditi yang mengalami kenaikan harga.

"Ada dua komoditi seperti gula pasir dan bawang merah yang mengalami kenaikan harga namun sudah kita tanggapi sebelumnya," kata Gubernur.

Ia menjelaskan, untuk komoditi gula pasir satgas Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dipimpin oleh Kapolda Bangka Belitung sebelumnya telah mengetahui titik permasalahannya.

"Dan juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Perindustrian untuk gula pasir dalam satu minggu ini akan terealisasi dan akan kembali normal karena ada beberapa permasalahan di distributor," ujarnya.

Sedangkan untuk bawang merah pihaknya juga akan segera menghubungi distributor melalui instansi terkait agar pasokan bawang merah dapat kembali normal.

"Untuk stok bahan pokok di Belitung dan Belitung Timur kondisinya aman dan kami meminta Forkopimda terus memantau situasi ini," katanya.

Sementara itu, Kapolda Bangka Belitung, Brigjen Pol Anang Syarif Hidayat di Tanjung Pandan, mengatakan satgas pangan terus berupaya untuk mendatangkan gula pasir bagi kebutuhan masyarakat.

"Kebutuhan gula pasir di Bangka Belitung sebanyak 13.000 ton kami berusaha mendatangkan ini tidak melalui tangan yang lain tapi langsung dari pabrik," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga terus mengawasi ketersediaan dan distribusi bahan pokok di wilayah itu.

"Pengawasan tetap berjalan kalau harga-harga yang naik kita awasi kita cari permasalahannya bagaimana," ujar Kapolda.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020