Tanggal 21 April ini bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini. Tokoh pahlawan emansipasi yang menginspirasi para perempuan Indonesia yang mengangkat persamaan derajat di berbagai bidang.
Di Provinsi Bangka Belitung (Babel), sosok Kartini tepat kiranya disandang oleh Ketua TP PKK Babel, Melati Erzaldi.
Berbagai tugas yang diembannya seperti Ketua TP PKK, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka, Dekranasda, Bunda Paud, dan organisasi kewanitaan lainnya, guna memastikan masyarakat Bangka Belitung berdaya dan menikmati kesejahteraannya.
Di masa bencana Covid-19, melalui organisasi yang dipimpinnya dan secara pribadi, untuk mengatasi Covid-19, telah melakukan berbagai penyaluran bantuan.
Bantuan alat paket cuci tangan yang ditempatkan di fasilitas umum di tujuh kabupaten/kota se-Bangka Belitung dari Kwarda Gerakan Pramuka Babel, 20 ribu masker hasil produksi UMKM dibagikan secara gratis di setiap kesempatan kepada masyarakat. Sebagai upaya untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19 dari Dekranasda Babel, dan mendorong ASN Bangka Belitung yang masih stabil perkonomiannya untuk membeli produk UMKM Babel.
Sekaligus juga pemberdayaan produk UMKM Babel untuk bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19, termasuk panti asuhan dan panti jompo. Serta gerakan yang melibatkan organisasi kemanusiaan lainnya dilakukan Bunda Melati membantu upaya Pemprov. Kepulauan Babel menekan Covid-19 ini.
Namun demikian, dengan apa yang telah dilakukannya ini, Bunda Melati ingin lebih berbuat lagi untuk masyarakat Bangka Belitung.
"Saya hanya ingin meringankan beban masyarakat Bangka Belitung, Kita semua harus berbuat sesuatu untuk Bangka Belitung yang lebih baik," ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Di Provinsi Bangka Belitung (Babel), sosok Kartini tepat kiranya disandang oleh Ketua TP PKK Babel, Melati Erzaldi.
Berbagai tugas yang diembannya seperti Ketua TP PKK, Ketua Kwarda Gerakan Pramuka, Dekranasda, Bunda Paud, dan organisasi kewanitaan lainnya, guna memastikan masyarakat Bangka Belitung berdaya dan menikmati kesejahteraannya.
Di masa bencana Covid-19, melalui organisasi yang dipimpinnya dan secara pribadi, untuk mengatasi Covid-19, telah melakukan berbagai penyaluran bantuan.
Bantuan alat paket cuci tangan yang ditempatkan di fasilitas umum di tujuh kabupaten/kota se-Bangka Belitung dari Kwarda Gerakan Pramuka Babel, 20 ribu masker hasil produksi UMKM dibagikan secara gratis di setiap kesempatan kepada masyarakat. Sebagai upaya untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19 dari Dekranasda Babel, dan mendorong ASN Bangka Belitung yang masih stabil perkonomiannya untuk membeli produk UMKM Babel.
Sekaligus juga pemberdayaan produk UMKM Babel untuk bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19, termasuk panti asuhan dan panti jompo. Serta gerakan yang melibatkan organisasi kemanusiaan lainnya dilakukan Bunda Melati membantu upaya Pemprov. Kepulauan Babel menekan Covid-19 ini.
Namun demikian, dengan apa yang telah dilakukannya ini, Bunda Melati ingin lebih berbuat lagi untuk masyarakat Bangka Belitung.
"Saya hanya ingin meringankan beban masyarakat Bangka Belitung, Kita semua harus berbuat sesuatu untuk Bangka Belitung yang lebih baik," ungkapnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020