Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang mengimbau pengunjung pantai agar mewaspadai gelombang pasang air laut di perairan Babel yang diperkirakan akan mencapai ketinggian 2,13 meter pada Jumat (24/10).

"Berdasarkan pantauan BMKG, gelombang pasang tersebut berpotensi terjadi di Kabupaten Belitung dengan kecepatan angin mencapai 25 kilometer per jam," kata Staf Koordinator Unit Analisa BMKG Pangkalpinang, Evi Diana Prihatiningsih, Kamis.

Ia mengatakan, Kecepatan angin diperairan tersebut relatif kencang sehingga memicu gelombang dan pasang air laut yang semakin meninggi.

Pihaknya mengimbau agar pengunjung pantai tidak berenang terutama di wilayah pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas karena dengan ketinggian pasang laut ini sewaktu-waktu dapat mengancam keselamatan.

"Bagi masyarakat yang berkunjung ke pantai diharapkan tidak mandi atau berenang di pantai mengingat kondisi pasang air laut yang tinggi bisa membahayakan keselamatan,"ujarnya.

Ia menambahkan, ketinggian pasang air laut di perairan Babel lainnya yakni kabupaten Bangka mencapai 1,59 meter, Belinyu 0,76 meter dan Kabupaten Bangka Selatan 1,70 meter.

Selanjutnya, Kabupaten Bangka Barat dengan ketinggian pasang air laut mencapai 0,75 meter dan Kabupaten Belitung Timur 1,59 meter.

Sementara itu, kata Evi, kondisi daratan Babel dalam beberapa hari kedepan masih berawan dan tidak berpotensi hujan.

"Saat ini kondisi daratan Babel dalam keadaan berawan dengan suhu berkisar antara 23 hingga 34 derajat celcius dengan kelembaban udara 46 hingga 95 persen," katanya.

Pewarta: Oleh Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014