Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terus berupaya memperjuangkan pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam di Kementerian Perhubungan sebagai upaya meningkatkan pendapatan asli daerah itu.

"Upaya Pemkot Pangkalpinang untuk mengembangkan pelabuhan Pangkalbalam tidak lama lagi akan akan segera terwujud. Setelah melalui proses yang cukup panjang, progresnya saat ini sudah sangat signifikan," katanya di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan, untuk pengembagan pelabuhan tersebut, Pemkot Pangkalpinang telah menyiapkan aset tanah untuk dihibahkan kepada pemerintah pusat

"Untuk persyaratan pengembangan kita hibahkan tanah seluas 4,5 hektar untuk diproses," katanya.

Adapun persiapan yang dilakukan sudah memasuki tahap pengajuan ke pemerintah pusat melalui bersama Pemprov Babel.

"Kemarin melalui video confrence dengan Menteri Perhubungan, bapak Budi Karya Sumadi, Pemprov Babel dan Pemkot Pangkalpinang telah menyampaikannya secara langsung," katanya.

Pengembangan pelabuhan Pangkalbalam sebelumnya memang gencar diusahakan Wali Kota Pangkalpinang karena pelabuhan saat ini kurang begitu efektif. Terlebih ketika kondisi air laut surut, kapal akan sulit bersandar dan harus menunggu kondisi air laut pasang.

Pemprov Babel sendiri awalnya akan mengarahkan pelabuhan baru ini ke kabupaten tetangga, namun karena wilayah yang diajukan Pemkot Pangkalpinang kepada Kementerian Perhubungan lebih strategis dan lebih efisien dalam pembiayaan pembangunannya, maka Kementerian Perhubungan memutuskan untuk memilih Kota Pangkalpinang dalam hal pengembangan Pelabuhan Pangkalbalam ini.


 

Pewarta: Try Mustikahardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020