Hasil Swab 22 orang warga Kabupaten Bangka Selatan yang menjalani kontak langsung dengan pasien COVID-19 dari beberapa kluster terkonfirmasi negatif COVID-19.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bangka Selatan, Supriyadi di Toboali, Selasa mengatakan 22 orang warga tersebut di nyatakan negatif COVID-19 setelah dua kali sampel swab yang di periksa di Laboratorium keluar.
"Mereka di swab karena kontak erat dengan pasien covid, alhamdulillah hasilnya negatif dan mereka dinyatakan tidak bukan sebagai carrier atau OTG dan bisa beraktifitas kembali," kata dia.
Supriyadi menjelaskan dari 22 orang tersebut, delapan orang diantaranya merupakan orang yang sempat kontak erat dengan HP dari kluster kapal keruk dan 11 orang adalah keluarga yang kontak erat dengan pasien as kluster kapal dok atau galangan kapal.
Sedangkan tiga orang lainnya adalah merupakan warga tukak sadai dari kluster santri pondok pesantren tomboro.
Selain itu, Supriyadi mengatakan setelah dinyatakan negatif dari COVID-19 ke 22 warga Basel tersebut sudah bisa melaksanakan aktifitas seperti biasa , namun tetap menaati protap COVID-19, khususnya menggunakan masker ketika keluar rumah.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020