Jumlah kasus positif virus corona baru atau COVID-19 di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencapai 17 orang, namun lima orang di antaranya telah dinyatakan sembuh.
Bupati Belitung sekaligus ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Rabu mengatakan, pasien positif ke-17 adalah seorang laki-laki, AS (28) warga Bangka Selatan.
"Setelah dilakukan tes swab PCR pada 16 Juni terhadap pasien dengan hasil positif COVID-19," katanya.
Bupati menjelaskan, AS (28) merupakan warga Toboali Bangka Selatan melakukan perjalanan ke Belitung menggunakan kapal feri tujuan Pelabuhan Sadai - Tanjung RU untuk menjenguk keluarga di Belitung Timur.
Sebelum berangkat ke Belitung pasien itu telah melakukan uji cepat virus corona baru atau COVID-19 dengan hasil non reaktif.
Namun ketika pasien itu akan kembali ke Bangka dan melakukan uji cepat COVID-19 sebagai persyaratan perjalanan diketahui hasilnya reaktif.
"Lalu pasien itu dirujuk ke RSUD Marsidi Judono untuk pemeriksaan lanjutan dan dilakukan 'rapid test' ulang dengan hasil yang sama reaktif dan pasien terebut langsung diisolasi," katanya.
Dengan demikian, kata Bupati, pusat deteksi COVID-19 RSMJ Belitung sedang mengisolasi dan merawat pasien positif COVID-19 sebanyak, dua orang Tanpa Gejala (OTG) Rapid Test Reaktif, dan satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Sehingga total pasien yang dirawat di Ruang Isolasi Covid-19 RSUD dr. H. Marsidi Judono berjumlah 15 orang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Bupati Belitung sekaligus ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Rabu mengatakan, pasien positif ke-17 adalah seorang laki-laki, AS (28) warga Bangka Selatan.
"Setelah dilakukan tes swab PCR pada 16 Juni terhadap pasien dengan hasil positif COVID-19," katanya.
Bupati menjelaskan, AS (28) merupakan warga Toboali Bangka Selatan melakukan perjalanan ke Belitung menggunakan kapal feri tujuan Pelabuhan Sadai - Tanjung RU untuk menjenguk keluarga di Belitung Timur.
Sebelum berangkat ke Belitung pasien itu telah melakukan uji cepat virus corona baru atau COVID-19 dengan hasil non reaktif.
Namun ketika pasien itu akan kembali ke Bangka dan melakukan uji cepat COVID-19 sebagai persyaratan perjalanan diketahui hasilnya reaktif.
"Lalu pasien itu dirujuk ke RSUD Marsidi Judono untuk pemeriksaan lanjutan dan dilakukan 'rapid test' ulang dengan hasil yang sama reaktif dan pasien terebut langsung diisolasi," katanya.
Dengan demikian, kata Bupati, pusat deteksi COVID-19 RSMJ Belitung sedang mengisolasi dan merawat pasien positif COVID-19 sebanyak, dua orang Tanpa Gejala (OTG) Rapid Test Reaktif, dan satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Sehingga total pasien yang dirawat di Ruang Isolasi Covid-19 RSUD dr. H. Marsidi Judono berjumlah 15 orang," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020