Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta para pengunjung pantai agar mewaspadai ketinggian pasang air laut di perairan Babel mencapai 2,47 meter pada Kamis (27/11).

"Ketinggian pasang air laut ini berpotensi terjadi di Sungailiat Kabupaten Bangka pada pagi hingga siang hari," kata  Staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Deas Achmad Rivai di Pangkalpinang, Rabu.

Pihaknya mengimbau agar pengunjung pantai lebih meningkatkan kewaspadaan dengan perubahan cuaca diperairan ini apalagi keadaan pantai yang terhubung langsung ke laut lepas.

"Bagi masyarakat yang berkunjung ke pantai diharapkan tidak mandi atau berenang di pantai mengingat kondisi pasang air laut yang tinggi bisa membahayakan keselamatan," ujarnya.

Ia mengatakan, ketinggian pasang air laut ini disertai angin dengan kecepatan mencapai 22 kilometer per jam dari Barat Laut menuju Timur Laut.

"Kecepatan angin ini relatif kencang sehingga memicu gelombang dan pasang air laut yang semakin meninggi," ujarnya.

Sementara itu, kata Rivai, pasang air laut di perairan Babel lainnya yakni kabupaten Belitung mencapai 2,41 meter, Bangka Barat 1,86 meter dan Belinyu 1,76 meter.

"Sedangkan kondisi pasang air laut di Belitung Timur mencapai 1,76 meter dan Bangka selatan 2,07 meter," ujarnya.

Berdasarkan pantauan cuaca, lanjut Rivai, seluruh daratan Di Babel berawan dan berpotensi hujan ringan dengan suhu udara berkisar antara 23 hingga 32 derajat celcius.

Pewarta: Oleh: Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014