Sembilan warga Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang terkonfirmasi positif terpapar virus COVID-19, menjalani isolasi mandiri sebagai langkah medis untuk penyembuhannya.

"Sembilan warga itu berstatus OTG, saat ini menjalankan isolasi mandiri di rumah masing-masing dan itu sesuai dengan protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Belitung Timur, Yulhaidir di Manggar, Selasa.

Ia menjelaskan, kondisi kesehatan sembilan orang yang merupakan pasien terkonfirmasi tanpa gejala tersebut masih baik sehingga tidak perlu isolasi atau perawatan di ruang isolasi khusus RSUD Belitung Timur.

"Meski menjadi pro dan kontra di masyarakat, namun tindakan ini sesuai dengan Pedoman Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Revisi ke-5," jelasnya.

Ia menjelaskan, dalam pedoman yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan RI dinyatakan jika pada prinsipnya pasien terkonfirmasi COVID-19 yang tanpa gejala maupun pasien terkonfirmasi COVID-19 yang mengalami sakit ringan sama sekali tidak memerlukan rawat inap di Rumah Sakit, tetapi pasien harus menjalani isolasi selama 10 hari sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi, baik isolasi mandiri di rumah maupun di fasilitas publik yang dipersiapkan pemerintah.

"Sesuai dengan pedoman tersebut, hanya pasien COVID-19 yang sakit sedang, sakit berat, kondisi kritis, dan pada kondisi tertentu yang harus dirawat di RSUD," ujarnya.

Ia mengatakan, dalam pedoman itu sudah tergambar semua mana pasien kategori suspek, mana yang terkonfirmasi dengan gejala, dan mana yang tanpa gejala berikut tindakan yang harus dilakukan.

Namun kata dia, tidak menutup kemungkinan pasien terkonfirmasi tanpa gejala dan yang mengalami sakit ringan bisa saja diisolasi di tempat yang disiapkan. Tergantung kondisi lingkungan rumah atau adanya aturan isolasi yang dilanggar.

"Kalau lingkungan rumahnya tidak memungkinkan dengan jumlah anggota keluarga yang terlalu banyak, sirkulasi atau ventilasi udara yang tidak memadai dan kondisi lain yang tidak memadai. Nanti desa atau kecamatan akan menyiapkan tempat isolasi khusus," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020