Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang mengeluarkan peringatan dini adanya potensi angin kencang serta gelombang setinggi empat meter bakal terjadi di perairan Bangka Belitung (Babel) pada Sabtu (20/12).

"Ketinggian gelombang ini berpeluang terjadi di Perairan Utara Bangka dan Selat Karimata bagian Utara dengan kecepatan angin mencapai 47 kilometer per jam," kata Staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Deas Achmad Rivai di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan, pihaknya telah mengimbau agar nakhoda kapal dan pengguna jasa transportasi laut lainnya lebih meningkatkan kewaspadaan dan mengurangi aktivitas di perairan.

"Kita mengimbau pengguna jasa perhubungan laut terutama nelayan  untuk mewaspadai kondisi cuaca buruk ini karena bisa mengakibatkan kecelakaan laut dan mengancam keselamatan jiwa," ujarnya.

Menurut dia, gelombang tinggi juga diprakirakan akan terjadi di perairan Babel lainnya seperti di Selat Gelasa dan Selatan Bangka dengan ketinggian mencapai 3,5 meter yang disertai angin dengan kecepatan mencapai 44 kilometer per jam.

"Sedangkan ketinggian gelombang laut di Selat Bangka mencapai hingga 2,5 meter meningkat dari beberapa hari sebelumnya dengan ketinggian berkisar antara satu hingga 1,5 meter," katanya.

Sementara itu, lanjut Rivai, kondisi daratan di Babel masih didominasi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

"Tiga dari tujuh kabupaten kota di Babel berpotensi hujan ringan sedangkan empat kabupaten lainnya berpeluang hujan dengan intensitas ringan," ujarnya.

Ia menyebutkan, tiga daerah yang berpotensi hujan ringan yakni Bangka Tengah, Bangka Selatan dan Belitung Timur.

"Sedangkan hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Belitung dan Kota Pangkalpinang," katanya.

Pewarta: Oleh: Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014