Manajer Real Madrid Zinedine Zidane bersikeras tetap optimistis walaupun timnya kini berada di ujung tanduk karena kalah lagi melawan Shakhtar Donetsk dengan skor 0-2 dalam laga kelima Grup B Liga Champions di NSC Olimpiyksiy, Kiev, Ukraina, Selasa waktu setempat (Rabu WIB).

Kekalahan itu membuat Real Madrid tersisih ke peringkat ketiga klasemen sementara Grup B dengan koleksi tujuh poin, di bawah Shakhtar yang punya raihan serupa tapi unggul head-to-head.

Hasil itu juga jadi kekalahan beruntun Los Blancos di semua kompetisi, mengingat akhir pekan lalu mereka juga dikejutkan oleh Alaves 1-2 dalam Liga Spanyol.



"Harus diakui kami berada dalam rentetan hasil buruk, tapi satu-satunya jalan tersisa adalah melangkah maju," kata Zidane dalam komentar pascalaga dilansir laman resmi UEFA.

"Ini sebetulnya kami anggap final sehingga persiapannya sangat optimal, tetapi bola tendangan kami tak kunjung melesak ke gawang mereka. Sekarang kami punya satu pertandingan tersisa, kami harus memenanginya untuk lolos dari fase grup," ujarnya menambahkan.

Real Madrid selanjutnya akan menjamu pemimpin klasemen sementara Borussia Moenchengladbach dalam laga pemungkas Grup B pada Rabu (9/12) pekan depan.



"Saya seorang optimis, memang kami berada dalam situasi yang rumit tetapi tim ini harus bisa memunculkan karakter dan kebanggaannya," ujar Zidane.

"Sungguh disayangkan hasil hari ini, karena sebetulnya kami tak pantas kalah. Sekarang tinggal menjaga terus keyakinan untuk bisa melaju," pungkasnya.

Real Madrid punya bekal rekam jejak yang lebih baik melawan Gladbach musim ini, ketika main imbang 2-2 saat melawat ke Borussia Park pada akhir Oktober.

Kendati kalah melawan Inter Milan di laga lebih larut, Gladbach yang punya delapan poin hanya membutuhkan hasil imbang di laga pemungkas kontra Real Madrid untuk memastikan kelolosan ke babak 16 besar.

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020