Sebanyak 1.300 guru atau tenaga pendidik di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjadi sasaran vaksinasi COVID-19 pada tahap kedua pelaksanaan vaksinasi di daerah itu.

"Ada sekitar 1.300 guru di Belitung yang menjadi sasaran vaksin COVID-19," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Jumat.

Menurut dia, penyuntikan vaksin COVID-19 dimulai pada hari ini dan ditargetkan selesai dalam sepekan ke depan.

Joko menambahkan guru yang diprioritaskan menjadi penerima vaksin COVID-19 merupakan mereka yang mengajar atau bertugas di Kecamatan Tanjung Pandan.

"Kami dahulukan guru-guru yang berada di Kecamatan Tanjung Pandan, karena persentase kasus COVID-19 di Tanjung Pandan cukup tinggi," ujarnya.

Ia mengatakan pelaksanaan vaksinasi bagi guru di daerah itu diharapkan dapat mengantisipasi penyebaran COVID-19 di lingkungan sekolah.

Dengan divaksinnya para guru, pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka di sekolah dapat berjalan dengan aman.

"Karena selama ini KBM tatap muka disekolah kan sistemnya buka tutup, dengan divaksin semoga KBM bisa berjalan dengan lancar," katanya.

Selain para guru, lanjut Joko, sasaran vaksinasi COVID-19 tahap kedua di daerah itu mencapai 1.050 orang, di antaranya anggota TNI/Polri, petugas pelayanan publik dan anggota DPRD.

"Termasuk para manula atau manusia lanjut usia yang saat ini jumlahnya masih didata oleh Disdukcapil Belitung," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021