General Manager PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung, Amris Adnan melakukan inspeksi sistem kelistrikan di Pulau Belitung untuk memastikan kesiapan layanan PLN menyambut Ramadhan, Kamis (08/04). 

Inspeksi dimulai dari unit layanan pusat listrik Pilang, kemudian menuju ke pembangkit listrik tenaga bahan bakar nabati (PLTBN), dan berakhir di kawasan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Suge.  

Menurut Amris, kegiatan itu dilakukannya untuk memastikan kesiapan petugas, peralatan dan SOP siaga Ramadhan. 

“Kami ingin memastikan bahwa tim siaga benar-benar siap, oleh sebab itu saat ini kami lakukan pengecekan kembali terhadap SOP, Peralatan dan perlengkapan pendukung lainnya,” kata Amris.
 
PLN. (babel.antaranews.com/Try Mustika Hardi)

Selama bulan Ramadhan, periode siaga dimulai dari 12 April sampai dengan 19 Mei 2021. Selama masa siaga tersebut petugas disiagakan pada 13 titik posko.

Ketiga belas titik posko itu meliputi posko UIW Babel, posko UP3 Bangka, posko UP3 Belitung, posko UPK Babel, posko ULP Pangkalpinang, Sungailiat, Muntok, Toboali, Koba, Tanjung Pandan, Manggar, Merawang dan Pilang. 

Untuk meminimalisir padam, pada sisi pembangkit telah dilakukan upaya preventif berupa pemeliharaan agar mesin beroperasi lebih optimal. 

Dari sisi ketersediaan bahan bakar, pasokan BBM B0 (HSD) rata-rata cukup untuk 27 hari, pasokan BBM B30 (Diesel) rata-rata cukup untuk 10,8 hari, sedangkan Batubara cukup untuk 22,6 hari.
 
PLN. (babel.antaranews.com/Try Mustika Hardi)

Sementara, pada sisi transmisi, gardu induk dan distribusi PLN telah melakukan perambasan pohon dan pemeliharaan jaringan guna meminimalisir adanya gangguan.

Adapun tercatat daya mampu sistem kelistrikan di Pulau Belitung sebesar 75 MW  dengan beban puncak 42 MW.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021