Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung siap membangun gudang pendingin ikan atau cold storage di pulau terluar Kabupaten Bangka Selatan, guna meningkatkan kualitas hasil tangkapan ikan nelayan daerah itu.
"Saat ini kita sedang mempersiapkan cold storage di Pongok merupakan pulau terluar di provinsi ini," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan saat berkunjung ke Pulau Pongok, Minggu.
Ia mengatakan pembangunan gudang pendingin produk perikanan seperti ikan, cumi, udang dan lainnya, mengingat hasil tangkapan nelayan di pulau terluar ini yang berlimpah sehingga mereka kesulitan menjaga mutu dan kualitas ikan tangkapannya.
"Kami menargetkan bulan depan gudang ini sudah bisa dioperasikan, sehingga nelayan tidak lagi kesulitan menjaga mutu hasil tangkapannya," ujarnya.
Menurut dia kehadiran Cold Storage bisa menjadi solusi bagi masyarakat nelayan di pulau kecil ini dalam terjaganya kualitas ikan maupun hasil tangkapan lainnya.
"Ini tentunya dapat meningkatkan kualitas, harga ikan sehingga mendorong kesejahteraan nelayan di pulau ini," katanya.
Salah satu nelayan Pulau Pongok Romadi sangat berterima kasih dan menyambut baik program pemerintah provinsi akan membangun gudang pendingin ikan.
"Selama ini kami sangat kesulitan disaat hasil tangkapan ikan melimpah dengan jumlah yang banyak secara otomatis akan berdampak pada turunnya harga ikan. Oleh karena itu, kami sangat berharap gudang ini segera terealisasi," ujarnya.
Dalam kunjungan orang nomor satu di negeri serumpun sebalai itu memberikan bantuan BAZNAS Babel sebesar 500.000 rupiah kepada 100 mustahiq dan menyosialisasikan KUR kepada masyarakat nelayan di Pulau Pongok tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Saat ini kita sedang mempersiapkan cold storage di Pongok merupakan pulau terluar di provinsi ini," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan saat berkunjung ke Pulau Pongok, Minggu.
Ia mengatakan pembangunan gudang pendingin produk perikanan seperti ikan, cumi, udang dan lainnya, mengingat hasil tangkapan nelayan di pulau terluar ini yang berlimpah sehingga mereka kesulitan menjaga mutu dan kualitas ikan tangkapannya.
"Kami menargetkan bulan depan gudang ini sudah bisa dioperasikan, sehingga nelayan tidak lagi kesulitan menjaga mutu hasil tangkapannya," ujarnya.
Menurut dia kehadiran Cold Storage bisa menjadi solusi bagi masyarakat nelayan di pulau kecil ini dalam terjaganya kualitas ikan maupun hasil tangkapan lainnya.
"Ini tentunya dapat meningkatkan kualitas, harga ikan sehingga mendorong kesejahteraan nelayan di pulau ini," katanya.
Salah satu nelayan Pulau Pongok Romadi sangat berterima kasih dan menyambut baik program pemerintah provinsi akan membangun gudang pendingin ikan.
"Selama ini kami sangat kesulitan disaat hasil tangkapan ikan melimpah dengan jumlah yang banyak secara otomatis akan berdampak pada turunnya harga ikan. Oleh karena itu, kami sangat berharap gudang ini segera terealisasi," ujarnya.
Dalam kunjungan orang nomor satu di negeri serumpun sebalai itu memberikan bantuan BAZNAS Babel sebesar 500.000 rupiah kepada 100 mustahiq dan menyosialisasikan KUR kepada masyarakat nelayan di Pulau Pongok tersebut.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021