Bandung, (Antara Bandung) - Hasil survei yang dilakukan oleh PolMark Indonesia Inc menyatakan pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar menempati urutan teratas perolehan suara dengan jumlah pemilih sebanyak 26,6 persen, disusul oleh pasangan Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksamana dengan perolehan sebanyak 18,6 persen.

"Lalu untuk pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki dengan suara 11,4 persen, Irianto Mahfudz Sidik Syafiuddin (Yance)-Tatang Farhanul Hakim memperoleh suara 8,1 persen, dan terakhir Didik M Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib mendapatkan suara 2,4 persen," kata CEO PolMark Indonesia Inc Eep Saefulloh Fatah, di Bandung, Rabu.

Berdasarkan pengalaman survei yang dilakukan PolMark selama ini, Eep optimistis, pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar yang memperoleh suara hingga 26,6 persen akan memenangkan pemilihan Gubernur Jawa Barat dalam satu putaran.

Eep yang didampingi Direktur Operasional PolMark Maikal Febriant Syakur dan Manajer Riset dan Pemetaan PolMark Rikola Fedri, mengatakan survei yang dilakukan PolMark Research Center (PRC) melibatkan responden sebanyak 1.200 orang yang diambil secara acak, menggunakan metode multistage random sampling dan tersebar di 26 kabupaten/kota di Jawa Barat.

"Margin error survei plus minus 2,9 persen," ujar Eep seraya menambahkan, dari survei tersebut, responden yang belum menentukan pilihan dengan berbagai alasan atau undecided voters tercatat 32,9 persen.

Pada bagian lain, Eep Saefulloh Fatah menjelaskan alasan mengapa PolMark Indonesia yang juga konsultan pemenangan kandidat Nomor Urut 4 Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar, membuka hasil survei kepada publik.

"Karena sebenarnya, survei yang dilakukan PolMark bertujuan untuk menyusun strategi pemenangan kandidat yang menjadi kliennya dan tidak untuk konsumsi publik," kata dia.

Namun, atas dasar pertimbangan bahwa publik juga berhak memperoleh informasi lain sebagai penyeimbang atas hasil survei yang dilakukan pihak lain, menurut Eep, PolMark melakukan hal di luar kebiasaannya.

"Dengan kerendahan hati, kami memutuskan untuk mempublikasikan hasil survei kami kepada publik untuk memenuhi hak publik akan informasi yang berimbang dan tidak menyesatkan," ujarnya.

Menurut Eep Saefulloh, PolMark juga menjadi konsultan pemenangan Joko Widodo-Basuki Tjahaya Purnama dalam Pilkada DKI Jakarta 2012, namun hasil survei yang dilakukan PCR tidak pernah mempublikasikan hasilnya melalui media apa pun.

PolMark Indonesia Inc optimistis pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar akan memenangkan pilkada yang digelar pada 24 Februari 2013 dalam satu putaran.

Pewarta:

Editor : Ida


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013