Sungailiat (Antara Babel) - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Padli mengatakan, seluruh soal ujian nasional (UN) tingkat SLTA sederajat 2015, akan dijaga ketat pihak kepolisian setempat untuk mengamankan dari segala ancaman yang tidak diinginkan.

"Seperti tahun sebelumnya, seluruh soal UN tingkat SLTA sederajat yang diselenggarakan pada 13 April sampai 15 April 2015, diamankan pihak kepolisian setempat," katanya di Sungailiat, Minggu.

Teknis pengamanannya, kata dia, seluruh soal sebelum sebelum didistribusikan keseluruh sekolah akan diamankan di Mapolres atau Mapolsek dimasing-masing kecamatan, dan pihak panitia UN dikawal polisi saat mengambil soal UN itu.

"Setelah selesai ujian hari itu, seluruh soal dan lembar jawaban akan disimpan kembali di Mapolres maupun Mapolsek sehingga soal ujian benar-benar dijamin keamanan dan kerahasiaannya," katanya.

Dia mengatakan, pelaksanaan UN 2015 untuk tingkat SLTA sederajat akan diikuti oleh lebih dari 300 siswa dari tingkat SLTA negeri maupun swasta, termasuk tiga sekolah yang menyelenggarakan sistem ujian "online".

"Bagi sekolah yang belum menyelenggaran sistem ujian online, tetap masih dengan sistem lama atau manual dan tetap mengacu pada ketentuan yang berlaku serta tidak ada perbendaan dengan sistem online," katanya.

Padli mengimbau kepada seluruh peserta UN agar mempersiakan diri dengan baik, termasuk mempersiapkan mental.

"UN jangan dijadikan beban yang berat sehingga mempengaruhi dalam proses ujian nantinya, keberhasilan peserta ujian ditentukan dari nilai akademik saat ujian dan belajar di sekolah," ujarnya.

Secara umum dia melihat, seluruh sekolah tingkat SLTA maupun SMK sudah mempersiapkan UN bagi siswanya sejak awal seperti, dilaksanakannya kegiatan les sebagai pelajaran tambahan untuk memyempurnakan pemahaman siswa atas pelajaran itu.

Pewarta: Kasmono

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015