Sungailiat (Antara Babel) - Pelaksanaan ujian nasional (UN) hari pertama tingkat SLTP di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berjalan lancar tanpa kendala berarti dengan mata pelajaran yang diujikan Bahasa Indonesia.
"Dari hasil pantauan kami di sejumlah sekolah rata-rata pelaksanaan UN berjalan lancar dan belum ada laporan peserta UN yang tidak mengikuti ujian," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, Padli di Sungailiat.
Ia mengatakan, jumlah peserta UN tingkat SLTP tahun 2015 di daerah itu sebanyak 4.460 siswa dari 33 sekolah baik negeri maupun swasta. UN sendiri dilaksanakan secara serentak pada 4-7 Mei 2015.
"Sebagaimana dengan UN tingkat SLTA yang sudah dilaksanakan, seluruh naskah ujian dititipkan di Mapolres atau di masing-masing Mapolsek agar terjaga keamanan dan kerahasiaannya, begitu pula seluruh lembar jawaban akan amankan dulu sebelum dikirim ke provinsi untuk dilakukan pengoreksian," katanya.
Dia mengatakan, seluruh lembar jawaban siswa akan dikoreksi di tingkat provinsi mengingat pelaksanaan ujian masih manual belum memberlakukan sistem online.
"Untuk sementara mengingat UN SLTP masih manual seluruh lembar jawaban dikoreksi di provinsi dan ke depannya akan diberlakukan UN online tingkat SLTP sehingga koreksi lembar jawaban langsung oleh pemerintah pusat melalui kementerian terkait," katanya.
Ia mengingatkan seluruh sekolah agar mempersiapkan diri karena pada UN 2016 akan diberlakukan sistem online dimana hasilnya langsung dikirim ke pusat termasuk pengoreksiannya.
"Pihak sekolah dari sekarang dapat mempersiapkan diri karena UN tahun 2016 diberlakukan sistem online, guru dapat mulai memperkenalkan pada siswa termasuk memberikan pembelajaran sehingga pada pelaksanaan tahun depan tidak mengalami kendala lagi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Dari hasil pantauan kami di sejumlah sekolah rata-rata pelaksanaan UN berjalan lancar dan belum ada laporan peserta UN yang tidak mengikuti ujian," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, Padli di Sungailiat.
Ia mengatakan, jumlah peserta UN tingkat SLTP tahun 2015 di daerah itu sebanyak 4.460 siswa dari 33 sekolah baik negeri maupun swasta. UN sendiri dilaksanakan secara serentak pada 4-7 Mei 2015.
"Sebagaimana dengan UN tingkat SLTA yang sudah dilaksanakan, seluruh naskah ujian dititipkan di Mapolres atau di masing-masing Mapolsek agar terjaga keamanan dan kerahasiaannya, begitu pula seluruh lembar jawaban akan amankan dulu sebelum dikirim ke provinsi untuk dilakukan pengoreksian," katanya.
Dia mengatakan, seluruh lembar jawaban siswa akan dikoreksi di tingkat provinsi mengingat pelaksanaan ujian masih manual belum memberlakukan sistem online.
"Untuk sementara mengingat UN SLTP masih manual seluruh lembar jawaban dikoreksi di provinsi dan ke depannya akan diberlakukan UN online tingkat SLTP sehingga koreksi lembar jawaban langsung oleh pemerintah pusat melalui kementerian terkait," katanya.
Ia mengingatkan seluruh sekolah agar mempersiapkan diri karena pada UN 2016 akan diberlakukan sistem online dimana hasilnya langsung dikirim ke pusat termasuk pengoreksiannya.
"Pihak sekolah dari sekarang dapat mempersiapkan diri karena UN tahun 2016 diberlakukan sistem online, guru dapat mulai memperkenalkan pada siswa termasuk memberikan pembelajaran sehingga pada pelaksanaan tahun depan tidak mengalami kendala lagi," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015