Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Pangkalpinang memprakirakan ketinggian gelombang laut di jalur pelayaran Bangka Belitung pada Kamis (7/5), akan meningkat dibandingkan hari sebelumnya.

"Ketinggian gelombang laut ini diprakirakan mencapai hingga dua meter, lebih tinggi dibandingkan beberapa hari sebelumnya dengan ketinggian hanya 1,3 meter," kata Staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Akhmad Fadholi, di Pangkalpinang, Rabu.

Dia menjelaskan, ketinggian gelombang berpotensi terjadi di Selat Gelasa, selatan Bangka, dan Selat Karimata, dengan kecepatan angin mencapai 30 kilometer per jam bergerak dari timur menuju selatan.

Kondisi gelombang laut saat ini, BMKG mengingatkan, nelayan tradisional diimbau lebih meningkatkan kewaspadaan saat melakukan aktivitas di laut.

"Nelayan tradisional yang menggunakan perahu kecil dan sedang agar lebih meningkatkan kewaspadaan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya pula.

Ia menambahkan, ketinggian gelombang di jalur pelayaran Babel lainnya, yakni di Selat Bangka dan utara Bangka mencapai 0,5 hingga satu meter.

Sedangkan berdasarkan pantauan satelit cuaca di daratan Babel, diprakirakan akan turun hujan dengan intensitas ringan.

"Seluruh daratan Babel di tujuh kabupaten dan kota diprakirakan akan turun hujan, namun masih dalam intensitas ringan dengan kecepatan angin mencapai 20 kilometer per jam," katanya lagi.

Dia menyebutkan, sebanyak tujuh kabupaten dan kota yang berpeluang hujan ringan tersebut, yakni Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung, dan Belitung Timur serta Kota Pangkalpinang.

"Daerah yang diprediksi hujan ringan ini memiliki suhu udara 22--32 derajat celsius dengan kelembaban udara 62--97 persen," katanya pula.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015