Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang memprakirakan cuaca di seluruh wilayah Bangka Belitung pada Rabu (1/7) cerah berawan.
"Berdasarkan pantauan satelit cuaca, tujuh kabupaten/kota di daratan Babel diperkirakan hanya berawan dan tidak berpotensi turunnya hujan baik dengan intensitas ringan ataupun sedang," kata Staf Koordinator Unit Analisis Kantor BMKG Pangkalpinang Deas Achmad Rivai di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menyebutkan ketujuh wilayah tersebut, yakni Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah, Belitung, dan Belitung Timur, serta Kota Pangkalpinang.
"Potensi terjadinya hujan di daratan tersebut mengalami penurunan bila dibandingkan beberapa hari sebelumnya, di mana potensi hujan masih terjadi sebagian wilayah Babel," ujarnya.
Ia mengatakan kondisi cuaca saat ini disertai angin dengan kecepatan mencapai 24 kilometer per jam dengan suhu udara mencapai 33 derajat Celcius.
"Arah angin yang terjadi di daratan ini cenderung searah, yakni rata-rata berembus dari timur menuju selatan," katanya.
Kondisi gelombang laut di perairan Babel diprediksi akan mencapai ketinggian hingga dua meter.
"Ketinggian gelombang ini berpeluang terjadi di Selat Gelasa, Selatan Bangka, Selat Karimata, dan Bangka bagian utara," katanya.
Gelombang tinggi itu, kata dia, disertai kecepatan angin yang mencapai 36 kilometer per jam dari timur menuju selatan.
Kondisi gelombang laut di perairan Babel lainnya, yakni di Selat Bangka diprediksi hanya mencapai 1,3 meter disertai angin dengan kecepatan 11-30 kilometer per jam.
BMKG telah mengimbau para nelayan tradisional yang menggunakan perahu penangkap ikan dengan kapasitas kecil maupun sedang untuk selalu meningkatkan kewaspadaan apabila melewati jalur tersebut.
"Kami telah mengimbau agar nelayan berperahu kecil ataupun sedang yang melewati jalur pelayaran ini untuk berhati-hati dengan kondisi cuaca ini karena bisa mengakibatkan kecelakaan laut," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Berdasarkan pantauan satelit cuaca, tujuh kabupaten/kota di daratan Babel diperkirakan hanya berawan dan tidak berpotensi turunnya hujan baik dengan intensitas ringan ataupun sedang," kata Staf Koordinator Unit Analisis Kantor BMKG Pangkalpinang Deas Achmad Rivai di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menyebutkan ketujuh wilayah tersebut, yakni Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah, Belitung, dan Belitung Timur, serta Kota Pangkalpinang.
"Potensi terjadinya hujan di daratan tersebut mengalami penurunan bila dibandingkan beberapa hari sebelumnya, di mana potensi hujan masih terjadi sebagian wilayah Babel," ujarnya.
Ia mengatakan kondisi cuaca saat ini disertai angin dengan kecepatan mencapai 24 kilometer per jam dengan suhu udara mencapai 33 derajat Celcius.
"Arah angin yang terjadi di daratan ini cenderung searah, yakni rata-rata berembus dari timur menuju selatan," katanya.
Kondisi gelombang laut di perairan Babel diprediksi akan mencapai ketinggian hingga dua meter.
"Ketinggian gelombang ini berpeluang terjadi di Selat Gelasa, Selatan Bangka, Selat Karimata, dan Bangka bagian utara," katanya.
Gelombang tinggi itu, kata dia, disertai kecepatan angin yang mencapai 36 kilometer per jam dari timur menuju selatan.
Kondisi gelombang laut di perairan Babel lainnya, yakni di Selat Bangka diprediksi hanya mencapai 1,3 meter disertai angin dengan kecepatan 11-30 kilometer per jam.
BMKG telah mengimbau para nelayan tradisional yang menggunakan perahu penangkap ikan dengan kapasitas kecil maupun sedang untuk selalu meningkatkan kewaspadaan apabila melewati jalur tersebut.
"Kami telah mengimbau agar nelayan berperahu kecil ataupun sedang yang melewati jalur pelayaran ini untuk berhati-hati dengan kondisi cuaca ini karena bisa mengakibatkan kecelakaan laut," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015