Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung meminta warga mewaspadai kemungkinan terjadinya peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) seiring dengan musim hujan saat ini.

"Saat ini sudah masuk musim hujan dengan intensitas tinggi yang potensial menyebabkan munculnya beberapa penyakit, salah satunya DBD," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat Muhammad Putra di Mentok, Jumat.

Ia menjelaskan hampir setiap hari hujan turun dengan intensitas tinggi yang menyebabkan munculnya genangan dan bahkan beberapa lokasi banjir.

Banyaknya genangan air tersebut bisa menjadi tempat berkembang biak nyamuk yang bisa membawa penyakit DBD.

"Kami mengajak warga untuk waspada dan peduli terhadap lingkungan sekitar tempat tinggal dengan selalu membersihkan sampah, rumput dan genangan air yang bisa menjadi tempat kembang biak nyamuk," ujarnya.

Ia menjelaskan pada tahun lalu, mulai Januari hingga November jumlah kasus DBD di Kabupaten Bangka Barat tercatat 96 kasus, dan dua pasien di antaranya meninggal dunia.

"Bangka Barat sedang berada dalam status waspada," ujarnya.

Putra mengajak seluruh pihak untuk bergerak bersama-sama melakukan berbagai upaya pencegahan di wilayah masing-masing.

Upaya yang dapat dilakukan, antara lain membersihkan jentik nyamuk di dalam dan sekitar rumah, tidak menggantung pakaian di dalam rumah, menimbun atau mendaur ulang barang bekas di sekitar rumah.

"Jangan lupa selalu mengecek tempat penampungan air, jika ditemukan jentik langsung dibersihkan, lakukan langkah ini secara berkala minimal seminggu sekali. Kita utamakan upaya pencegahan daripada pengobatan," katanya.

Pengasapan, kata Putra, hanya dilakukan untuk tindakan pengendalian biologis dalam upaya mengendalikan vektor nyamuk.

"Pengasapan akan dilakukan secara selektif sesuai indikasi," ujarnya.

Hal yang lebih utama dalam penanganan DBD tetap mengutamakan pencegahan yang dimulai dari tingkat rumah tangga dengan menjaga kebersihan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022