Pangkalpinang (Antara Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Rustam Effendi mengoptimal peran dan kinerja tiga satuan kerja perangkat daerah (SKPD) guna mempercepat pemerataan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.
"Saya sudah tegaskan tiga SKPD ini harus lebih perkuat dan berperan dalam menggerakan roda perekonomian masyarakat," kata Rustam Effendi di Pangkalpinang, Senin.
Ia menjelaskan, tiga SKPD tersebut, yaitu Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang menjadi unggulan daerah itu dalam meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
"Dalam kunjungan kerja beberapa waktu lalu, saya berbincang-bincang dengan pelaku pariwisata, transportasi, petani dan nelayan, dalam mencari solusi perekonomian masyarakat yang masih melesu ini," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja ke masyarakat tersebut, kata dia, dapat disimpulkan harus ada optimalisasi kinerja SKPD yang berhubungan langsung dengan usaha masyarakat di daerah ini.
Menurut dia, perikanan, kelautan, pertanian, perkebunan, peternakan dan pariwisata dapat menjadi sektor unggulan dalam memperkuat perekonomian masyarakat.
"Selama ini pertambangan menjadi sektor unggulan dalam menopang perekonomian masyarakat dan pada saat hasil dan harga hasil tambang tersebut anjlok, maka berdampak langsung terhadap daya beli masyarakat yang ikut melesu," ujarnya.
Ia menegaskan, tiga SKPD ini harus lebih fokus, aktif berperan dalam meningkatkan usaha masyarakat dan tidak lagi bergantung dengan hasil tambang dalam meningkatkan pendapatkan keluarganya.
"Sudah saat ini kita merubah masyarakat penambang menjadi petani, nelayan dan pelaku pariwisata, karena timah ini lama kelamaan akan habis," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Saya sudah tegaskan tiga SKPD ini harus lebih perkuat dan berperan dalam menggerakan roda perekonomian masyarakat," kata Rustam Effendi di Pangkalpinang, Senin.
Ia menjelaskan, tiga SKPD tersebut, yaitu Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang menjadi unggulan daerah itu dalam meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
"Dalam kunjungan kerja beberapa waktu lalu, saya berbincang-bincang dengan pelaku pariwisata, transportasi, petani dan nelayan, dalam mencari solusi perekonomian masyarakat yang masih melesu ini," ujarnya.
Dalam kunjungan kerja ke masyarakat tersebut, kata dia, dapat disimpulkan harus ada optimalisasi kinerja SKPD yang berhubungan langsung dengan usaha masyarakat di daerah ini.
Menurut dia, perikanan, kelautan, pertanian, perkebunan, peternakan dan pariwisata dapat menjadi sektor unggulan dalam memperkuat perekonomian masyarakat.
"Selama ini pertambangan menjadi sektor unggulan dalam menopang perekonomian masyarakat dan pada saat hasil dan harga hasil tambang tersebut anjlok, maka berdampak langsung terhadap daya beli masyarakat yang ikut melesu," ujarnya.
Ia menegaskan, tiga SKPD ini harus lebih fokus, aktif berperan dalam meningkatkan usaha masyarakat dan tidak lagi bergantung dengan hasil tambang dalam meningkatkan pendapatkan keluarganya.
"Sudah saat ini kita merubah masyarakat penambang menjadi petani, nelayan dan pelaku pariwisata, karena timah ini lama kelamaan akan habis," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015