Koba (Antara Babel) - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memasang sebanyak 90 unit tempat sampah di beberapa titik yang sudah ditentukan.
"Tempat sampah itu kami pasang di sejumlah titik di antaranya jalan menuju pemukiman penduduk, pasar dan di lingkungan sekolah yang ada di Kecamatan Koba," kata Kepala BLH Bangka Tengah, Ali Imron di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, penyediaan tempat sampah tersebut untuk meningkatkan kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya sehingga tercipta lingkungan yang bersih.
"Tempat sampah itu kami pasang di lokasi yang menjadi titik pantau tim penilai Adipura, namun tempat sampah itu dipasang secara permanen," ujarnya.
Selain menyediakan tempat sampah, kata dia, pemerintah daerah juga memiliki petugas khusus mengambil sampah rumah tangga di setiap rumah warga.
"Ada beberapa unit kendaraan dikerahkan untuk mengangkut sampah rumah tangga dan itu dilakukan setiap hari pada sejumlah lokasi," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang sudah terdapat sebanyak 70 unit motor sampah yang tersebar di seluruh kecamatan di Bangka Tengah.
"Jumlah tersebut sudah tergolong banyak sebagai armada mengangkut sampah rumah tangga di sejumlah kawasan di daerah ini," ujarnya.
Menurut dia, meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan tetap bersih lebih efektif dibanding menyediakan fasilitas untuk mengatasi sampah.
"Fasilitas untuk mengatasi sampah memang penting, tetapi yang sangat penting sebenarnya adalah menumbuhkan budaya hidup bersih dan peduli lingkungan," ujarnya
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Tempat sampah itu kami pasang di sejumlah titik di antaranya jalan menuju pemukiman penduduk, pasar dan di lingkungan sekolah yang ada di Kecamatan Koba," kata Kepala BLH Bangka Tengah, Ali Imron di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, penyediaan tempat sampah tersebut untuk meningkatkan kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya sehingga tercipta lingkungan yang bersih.
"Tempat sampah itu kami pasang di lokasi yang menjadi titik pantau tim penilai Adipura, namun tempat sampah itu dipasang secara permanen," ujarnya.
Selain menyediakan tempat sampah, kata dia, pemerintah daerah juga memiliki petugas khusus mengambil sampah rumah tangga di setiap rumah warga.
"Ada beberapa unit kendaraan dikerahkan untuk mengangkut sampah rumah tangga dan itu dilakukan setiap hari pada sejumlah lokasi," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang sudah terdapat sebanyak 70 unit motor sampah yang tersebar di seluruh kecamatan di Bangka Tengah.
"Jumlah tersebut sudah tergolong banyak sebagai armada mengangkut sampah rumah tangga di sejumlah kawasan di daerah ini," ujarnya.
Menurut dia, meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan tetap bersih lebih efektif dibanding menyediakan fasilitas untuk mengatasi sampah.
"Fasilitas untuk mengatasi sampah memang penting, tetapi yang sangat penting sebenarnya adalah menumbuhkan budaya hidup bersih dan peduli lingkungan," ujarnya
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015