Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memfokuskan pengembangan wisata bahari Tuing Mapur Kabupaten Bangka, menjadi destinasi wisata baru di daerah itu.

"Desa Tuing Mapur banyak memiliki kekayaan dan potensi pariwisata yang tidak kalah menarik dengan objek wisata pantai daerah lainnya," kata Kepala Bappeda Kepulauan Babel, Yan Megawandi di Pangkalpinang, Kamis.

Ia menjelaskan potensi wisata di Desa Tuing Mapur seperti alam perbukitan, terumbu karang, aneka biota laut, kesenian, kuliner dan budaya, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini.

"Pada tahun ini kita sudah mulai membangun sarana prasarana pendukung pengembangan pariwisata bahari di Tuing Mapur dan tahun depan akan lebih ditingkatkan lagi," katanya tanpa menyebutkan anggaran pengembangan pariwisata di Desa Tuing Mapur tersebut.

Pada akhir tahun ini, kata dia, pemerintah provinsi akan membangun akses jalan, kamar bilas, tempat ganti pakaian dan lainnya.

"Kawasan ini sangat layak dijadikan sebagai kawasan jelajah pantai, apalagi kondisi alam perbukitan, terumbu karang yang masih alami dan sangat menarik wisata snorkling dan mancing," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, pihaknya akan terus berkoordinasi dan bersinergi dengan pemerintah kabupaten, agen travel dan pelaku pariwisata lainnya untuk mempromosikan destinasi wisata baru ini.

"Kita mengapresiasi apa yang telah dilakukan Yayasan Sayang Babel yang ikut mempromosikan wisata bahari Tuing Mapur ke tingkat nasional dan internasional dan kedepan, yayasan ini akan dijadikan operator  menjual paket wisata Tuing ke biro perjalanan wisata lainnya," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015