Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memperbaiki kembali sebanyak 60 unit rumah warga yang rusak terdampak terjangan angin kencang.
"Hingga saat ini berdasarkan data sudah ada sebanyak 60 unit rumah korban angin kencang yang sudah selesai dibangun dan kembali layak dihuni," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Bupati menjelaskan, hingga sekarang ada sekitar 200 lebih rumah warga yang rusak diterjang angin kencang beberapa waktu lalu, baik rusak ringan, sedang dan rusak berat.
"Rumah tersebut kembali kami perbaiki yang dibantu dari anggaran daerah, juga sumbangan dari pihak ketiga terutama perusahaan besar seperti PT Timah Tbk," katanya.
Bupati menyebutkan PT Timah Tbk sudah bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam membantu menjalankan program bantuan rumah tinggal layak huni (RTLH).
"Program tersebut direalisasikan oleh pihak PT Timah Tbk dengan membantu membangun kembali rumah warga terdampak angin kencang," katanya.
Bupati juga mengingatkan kepada warga yang tinggal di kawasan pesisir untuk lebih waspada terhadap angin kencang.
"Warga yang tinggal di kawasan pesisir saya minta lebih waspada karena rata-rata korban angin kencang adalah warga pesisir," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Hingga saat ini berdasarkan data sudah ada sebanyak 60 unit rumah korban angin kencang yang sudah selesai dibangun dan kembali layak dihuni," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Bupati menjelaskan, hingga sekarang ada sekitar 200 lebih rumah warga yang rusak diterjang angin kencang beberapa waktu lalu, baik rusak ringan, sedang dan rusak berat.
"Rumah tersebut kembali kami perbaiki yang dibantu dari anggaran daerah, juga sumbangan dari pihak ketiga terutama perusahaan besar seperti PT Timah Tbk," katanya.
Bupati menyebutkan PT Timah Tbk sudah bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam membantu menjalankan program bantuan rumah tinggal layak huni (RTLH).
"Program tersebut direalisasikan oleh pihak PT Timah Tbk dengan membantu membangun kembali rumah warga terdampak angin kencang," katanya.
Bupati juga mengingatkan kepada warga yang tinggal di kawasan pesisir untuk lebih waspada terhadap angin kencang.
"Warga yang tinggal di kawasan pesisir saya minta lebih waspada karena rata-rata korban angin kencang adalah warga pesisir," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022