Pangkalpinang (Antara Babel) - PT Telkom melalui Community Development Sub Area (CDSA) Bangka Belitung (Babel) akan membentuk kampung digital guna menggenjot perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM) di daerah itu.
"Dalam waktu dekat ini, Telkom akan menghadirkan Kampung UKM Digital di Babel dan saat ini masih dalam persiapan untuk peluncuran," kata Kepala CDSA Telkom, Darmawi di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan nantinya ada sekitar puluhan UKM yang akan bergabung dan untuk nama kampung tersebut akan didiskusikan dengan pemerintah setempat.
"Sebelumnya, Kampung UKM Digital telah sukses di daerah lainnya dan ini akan dibentuk juga di Babel," katanya.
Ia menjelaskan konsep Kampung UKM Digital adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara komprehensif dan terintegrasi untuk mendukung proses bisnis yang berjalan dalam satu kampung, sehingga para pelaku UKM yang ada semakin maju, mandiri dan modern.
"Selain melakukan sosialisasi terkait pentingnya penggunaan TIK di kalangan UKM, Telkom akan memberikan beberapa perlengkapan yang akan mendukung kegiatan pemasaran dan pengelolaan toko online," katanya.
Dengan adanya program Kampung UKM Digital diharapkan pelaku UMKM tidak lagi memiliki masalah keterbatasan lahan usaha dan biaya pemasaran yang cenderung tinggi.
"Siapapun pelaku UKM di kampung tersebut dapat memasarkan produknya dengan jangkauan yang lebih luas hingga memasuki pasar mancanegara," katanya.
Ia menambahkan kampung UKM akan diluncurkan sesegera mungkin dan diupayakan pada tahun 2016 nanti untuk mempercepat pengembangan UKM di Babel.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Dalam waktu dekat ini, Telkom akan menghadirkan Kampung UKM Digital di Babel dan saat ini masih dalam persiapan untuk peluncuran," kata Kepala CDSA Telkom, Darmawi di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan nantinya ada sekitar puluhan UKM yang akan bergabung dan untuk nama kampung tersebut akan didiskusikan dengan pemerintah setempat.
"Sebelumnya, Kampung UKM Digital telah sukses di daerah lainnya dan ini akan dibentuk juga di Babel," katanya.
Ia menjelaskan konsep Kampung UKM Digital adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara komprehensif dan terintegrasi untuk mendukung proses bisnis yang berjalan dalam satu kampung, sehingga para pelaku UKM yang ada semakin maju, mandiri dan modern.
"Selain melakukan sosialisasi terkait pentingnya penggunaan TIK di kalangan UKM, Telkom akan memberikan beberapa perlengkapan yang akan mendukung kegiatan pemasaran dan pengelolaan toko online," katanya.
Dengan adanya program Kampung UKM Digital diharapkan pelaku UMKM tidak lagi memiliki masalah keterbatasan lahan usaha dan biaya pemasaran yang cenderung tinggi.
"Siapapun pelaku UKM di kampung tersebut dapat memasarkan produknya dengan jangkauan yang lebih luas hingga memasuki pasar mancanegara," katanya.
Ia menambahkan kampung UKM akan diluncurkan sesegera mungkin dan diupayakan pada tahun 2016 nanti untuk mempercepat pengembangan UKM di Babel.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015