Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, mengimbau warga yang bermukim di pesisir pantai untuk mewaspadai ketinggian pasang air laut yang mencapai 2,33 meter pada Minggu (29/11) pekan ini.

"Berdasarkan pantauan cuaca, ketinggian pasang air laut ini berpotensi terjadi di Kabupaten Bangka dan Pulau Belitung pada siang hingga sore hari," kata Staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang, Deas Achmad Rivai di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan dengan kondisi pasang air laut yang cukup tinggi ini diharapkan warga berdomisili di pesisir pantai untuk selalu waspada dan mengurangi aktivitas di laut.

"Kita meminta warga untuk sementara waktu mengurangi aktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung ke laut lepas karena kemungkinan terjadinya air pasang yang semakin meninggi," ujarnya.

Ia mengatakan, meningkatnya pasang air laut ini disebabkan kecepatan angin di perairan Babel meningkat dari beberapa hari sebelumnya.

"Kecepatan angin di perairan Babel diprakirakan mencapai 33 kilometer per jam, meningkat dari hari sebelumnya antara 10 hingga 30 kilometer per jam," katanya.

Sedangkan pasang air laut di perairan Babel lainnya, yakni Kabupaten Bangka Barat mencapai 1,86 meter, Belinyu 1,67 meter, Belitung Timur 1,86 meter dan Bangka Selatan 2,01 meter.

Sementara itu, kondisi cuaca di daratan Babel diprakirakan masih berawan dan berpeluang terjadi hujan.

"Dari pantauan cuaca, seluruh daratan Babel di tujuh kabupaten kota masih diselimuti awan dan berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang," ujarnya.

Ia menambahkan, kecepatan angin didaratan Babel mencapai 18 kilometer per jam dengan suhu udara mencapai 32 derajat celcius.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015