Muntok (Antara Babel) - Sebanyak 122 personel Polres Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dikerahkan untuk menjaga keamanan debat publik peserta pemilihan bupati dan wakil bupati yang digelar di Gedung Majapahit Unit Metalurgi Muntok.

"Kami kerahkan sebanyak 122 personel terdiri dari 108 orang personel Polres Bangka Barat dan 14 personel penjinak bom dari Brimob Polda Babel untuk mengamankan jalannya kegiatan," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kepala Bagian Operasional Kompol Candra Kurnia di Muntok, Minggu.

Ia mengatakan, seluruh personel ditugaskan untuk menjaga situasi aman selama berjalannya kegiatan debat calon bupati dan wakil bupati yang dihadiri ratusan pendukung pasangan calon.

Dalam pengamanan tersebut, kata dia, personel ditempatkan di sejumlah titik di sekitar gedung.

"Penjagaan ketat ini kami berikan agar kegiatan berjalan kondusif dan tidak terjadi gesekan antarpendukung, kami berharap situasi aman dan tertib terus berjalan hingga berakhirnya tahapan pemilukada sehingga masyarakat tetap bisa beraktivitas normal," kata dia.

Ia menerangkan, sebelum acara digelar, para personel Satgana Brimob Polda Babel lebih dahulu melakukan pencekan lokasi untuk memastikan tidak ada barang dan bahan berbahaya di dalam gedung maupun sekitar lokasi.

"Di pintu masuk juga kami tempatkan personel untuk mencek setiap orang yang akan masuk lokasi," kata dia.

Menurut dia, pemeriksaan ketat kepada seluruh pengunung yang melintas bertujuan untuk mendeteksi logam dan beberapa barang yang dilarang masuk lokasi debat publik.

"Pengunjung dilarang membawa beberapa barang, seperti korek api, botol minyak wangi dan benda terlarang lainnya. Selain itu kami juga mencek identitas dan kartu pengenal yang sudah dibagikan penyelenggara," kata dia.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015