Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,  meminta wisatawan yang berlibur ke pantai mewaspadai gelombang tinggi  lebih dari dua meter pada Kamis (28/1).

"Berdasarkan pantauan BMKG, gelombang pasang tersebut berpotensi terjadi antara lain di Kabupaten Bangka dan Belitung dengan kecepatan angin mencapai lebih dari 18 kilometer per jam," kata Staf Koordinator Unit Analisa pada Kantor BMKG Pangkalpinang Tri Yulianto di Pangkalpinang, Rabu.

Pihaknya mengimbau pengunjung pantai lebih meningkatkan kewaspadaan dengan perubahan cuaca di perairan ini apalagi keadaan pantai yang terhubung langsung ke laut lepas.

"Bagi masyarakat yang berkunjung ke pantai diharapkan tidak mandi atau berenang di pantai mengingat kondisi pasang air laut yang tinggi bisa membahayakan keselamatan," ujarnya.

Ia menyebutkan ketinggian pasang air laut di perairan Babel lainnya yakni di Kabupaten Bangka Barat mencapai 1,63 meter, Belinyu 1,58 meter, Bangka Selatan 1,75 meter dan Kabupaten Belitung Timur 1,44 meter.

Sementara itu, berdasarkan pantauan cuaca, sebagian besar wilayah Babel masih berpotensi diguyur hujan namun masih dalam kategori ringan.

Ia mengatakan  empat kabupaten kota di Babel diprakirakan akan turun hujan ringan sedangkan tiga kabupaten lainnya diprediksi terjadi hujan dengan intensitas sedang.

"Empat daerah tersebut yakni Kabupaten Bangka, Bangka Tengah, Bangka Barat dan Kota Pangkalpinang, sedangkan hujan dengan kategori sedang diprediksi akan terjadi di Kabupaten Bangka Selatan, Belitung dan Belitung Timur," ujarnya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016