Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, menyediakan dapur umum di Koba untuk menjamin ketersediaan makanan bagi para korban banjir yang hingga Rabu pagi masih melanda daerah itu.

Kepala BNPB dan Kesbangpol Bangka Tengah Kaharuddin di Koba, Rabu, mengatakan dapur umum tersebut untuk melayani para korban banjir yang mengungsi di beberapa titik.

"Rata-rata korban banjir tidak sempat lagi menyelamatkan peralatan rumah mereka karena debit air naik begitu cepat akibat curah hujan cukup tinggi," katanya.

Hingga Rabu pagi, sejumlah personel dari BNPB, TNI, pihak kepolisian, Dinsosnakertrans, Dinkes, dan lembaga lainnya masih terus siaga di beberapa titik untuk mengatasi musibah banjir, terutama menyelamatkan para korban banjir.

"Memang pagi ini curah hujan sudah mulai berhenti namun air masih tetap meninggi di beberapa titik sehingga sebagian warga masih tetap bertahan di tempat pengungsian," ujarnya.

Selain menyediakan dapur umum, pemerintah daerah juga mendirikan posko kesehatan untuk mengantisipasi mewabahnya penyakit menular.

Pantauan di lapangan, khususnya di Kecamatan Koba di beberapa titik masih tergenang air dengan ketinggian mencapai 50 centimeter.

Sejak Minggu (7/2) hingga Rabu (10/2) pagi, aktivitas masyarakat masih lumpuh karena beberapa akses jalan ditutup akibat rusak diterjang banjir.

Aktivitas perdagangan di beberapa pasar induk juga terhenti karena pasar terendam banjir dan hampir semua toko ditutup.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016