Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melantik sebanyak 105 CPNS dari formasi umum 2021 dan lulusan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) 2021 menjadi PNS di pemerintahan provinsi itu.
"Total PNS yang dilantik 105 orang, cukup banyak, dan mereka sudah mengabdi selama satu tahun disini," kata Pj Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin di Pangkalpinang, Senin sore.
Ia mengatakan dalam momen pelantikan itu PNS harus bisa menghentikan stigma negatif tentang PNS yang ada di masyarakat.
"Stigma negatif seperti makan gaji buta, bobrok, tidak becus, sudah tidak ada lagi, selesai," katanya.
Ia menambahkan PNS yang sudah dilantik agar dapat menjadi contoh dan teladan ke depan bagi seluruh masyarakat.
"Karena jumlah kita banyak, kita harus bisa menjadi contoh terutama para PNS-PNS muda," katanya.
Sementara itu ia kembali mengingatkan kepada semua PNS dalam menyikapi tahun politik agar jangan ikut-ikutan berpolitik praktis.
"Silahkan melaksanakan hak-hak demokrasi, politik kita adalah politik negara, apa yang digariskan negara itulah yang kita kerjakan," katanya.
Ia menegaskan kita ikut memfasilitasi proses demokrasi tapi kita tidak ikut berpolitik.
Ia mengharapkan semua PNS bisa bekerja dengan profesional, inovatif, mampu mencari jalan keluar, tidak ragu untuk mengutarakan pendapat dan jangan berbohong.
"Dengan semua itu mudah-mudahan PNS yang sudah dilantik bisa menjadi lebih hebat daripada pendahulu-pendahulunya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Total PNS yang dilantik 105 orang, cukup banyak, dan mereka sudah mengabdi selama satu tahun disini," kata Pj Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin di Pangkalpinang, Senin sore.
Ia mengatakan dalam momen pelantikan itu PNS harus bisa menghentikan stigma negatif tentang PNS yang ada di masyarakat.
"Stigma negatif seperti makan gaji buta, bobrok, tidak becus, sudah tidak ada lagi, selesai," katanya.
Ia menambahkan PNS yang sudah dilantik agar dapat menjadi contoh dan teladan ke depan bagi seluruh masyarakat.
"Karena jumlah kita banyak, kita harus bisa menjadi contoh terutama para PNS-PNS muda," katanya.
Sementara itu ia kembali mengingatkan kepada semua PNS dalam menyikapi tahun politik agar jangan ikut-ikutan berpolitik praktis.
"Silahkan melaksanakan hak-hak demokrasi, politik kita adalah politik negara, apa yang digariskan negara itulah yang kita kerjakan," katanya.
Ia menegaskan kita ikut memfasilitasi proses demokrasi tapi kita tidak ikut berpolitik.
Ia mengharapkan semua PNS bisa bekerja dengan profesional, inovatif, mampu mencari jalan keluar, tidak ragu untuk mengutarakan pendapat dan jangan berbohong.
"Dengan semua itu mudah-mudahan PNS yang sudah dilantik bisa menjadi lebih hebat daripada pendahulu-pendahulunya," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023