Bukittinggi (Antara Babel) - Gempa yang terjadi di perairan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada Rabu pukul 19.49 WIB, getarannya juga dirasakan oleh warga Kota Bukittinggi dan sekitarnya.

"Saya cukup terkejut. Awalnya tidak terasa, namun setelah saya berdiri dengan tenang, barulah guncangan gempa terasa," kata salah seorang warga, Azwar di Bukittinggi, Rabu.

Ia mengatakan, gempa yang terjadi sebanyak dua kali itu cukup membuat panik tetangga di sekitarnya.

"Tetangga keluar dari rumah semua, setelah gempa pertama, kami hanya berdiri di halaman masing-masing untuk memastikan kondisi aman namun tak lama gempa ke dua terjadi," jelasnya.

Di tempat terpisah, warga Gulai Bancah, Irsyad menginformasikan juga merasakan guncangan gempa tersebut.

"Saya menyadari adanya gempa dari saudara saya. Saya sendiri tidak merasakan guncangannya," katanya.

Sementara warga lainnya di wilayah Nagari Kubang Putih, Kabupaten Agam, Debi mengatakan gempa tidak terasa baginya dan baru mengetahui informasi gempa melalui rekannya di Bukittinggi.

Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan lokasi gempa berada di 5,16 Lintang Selatan, dan 94.05 Bujur Timur atau 682 kilometer barat daya Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Gempa bumi yang menguncang wilayah Sumatera Barat itu berada pada kedalaman 10 kilometer dan berpotensi tsunami.

Pewarta: Eko Fajri

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016