Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan pelatihan perbengkelan kepada sebanyak 15 orang pemuda perwakilan masing-masing kecamatan di daerah itu.
"Pelatihan kami laksanakan selama 22 hari agar mereka semakin menguasai keterampilan perbengkelan yang diharapkan bisa menjadi modal untuk membuka usaha mandiri," kata Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinsosnakertran Kabupaten Bangka Barat, Syahrul Efendi di Muntok, Senin.
Ia menjelaskan, sebanyak 15 orang pemuda tersebut berasal dari Kecamatan Muntok sebanyak sembilan orang, Simpangteritip satu orang, Tempilang dua orang, Jebus dua orang, dan Kelapa satu orang. Mereka merupakan peserta terpilih dari sebanyak 65 orang yang pendaftar yang berasal dari seluruh enam kecamatan di daerah itu.
"Para peserta merupakan hasil seleksi ketat yang kami gelar sebelum pelaksanaan pelatihan, kami berharap dengan adanya seleksi bisa menghasilkan lulusan yang benar-benar bernmiat mengembangkan keahlian yang didapat untuk membuka usaha baru," kata dia.
Ia mengatakan, seluruh peserta pelatihan yang dilaksanakan mulai 28 Maret hingga 26 April 2016 tersebut merupakan lulusan SMA yang sudah bekerja maupun yang belum bekerja terhitung awal Maret 2016.
Menurut dia, pelatihan tersebut merupakan kegiatan rutin Dinsosnakertrans setiap tahun dalam upaya mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Bangka Barat.
"Kami berharap para peserta mengikuti pelatihan dan menyerap seluruh ilmu yang diberikan agar memiliki keahlian dan keterampilan sesuai yang diharapkan sehingga layak bersaing dalam persaingan kerja global, terlebih menghadapi MEA," kata dia.
Selain itu, kata dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan mampu meningkatkan jumlah sumber daya manusia kreatif dan berdaya saing tinggi yang diharapkan mampu menunjang terwujudnya Bangka Barat hebat 2021.
"Para peserta pelatihan kami harapkan mampu menciptakan lapangan kerja baru sesuai dengan kompetensi yang dimiliki setelah mendapat pelatihan ini," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Pelatihan kami laksanakan selama 22 hari agar mereka semakin menguasai keterampilan perbengkelan yang diharapkan bisa menjadi modal untuk membuka usaha mandiri," kata Kepala Bidang Tenaga Kerja Dinsosnakertran Kabupaten Bangka Barat, Syahrul Efendi di Muntok, Senin.
Ia menjelaskan, sebanyak 15 orang pemuda tersebut berasal dari Kecamatan Muntok sebanyak sembilan orang, Simpangteritip satu orang, Tempilang dua orang, Jebus dua orang, dan Kelapa satu orang. Mereka merupakan peserta terpilih dari sebanyak 65 orang yang pendaftar yang berasal dari seluruh enam kecamatan di daerah itu.
"Para peserta merupakan hasil seleksi ketat yang kami gelar sebelum pelaksanaan pelatihan, kami berharap dengan adanya seleksi bisa menghasilkan lulusan yang benar-benar bernmiat mengembangkan keahlian yang didapat untuk membuka usaha baru," kata dia.
Ia mengatakan, seluruh peserta pelatihan yang dilaksanakan mulai 28 Maret hingga 26 April 2016 tersebut merupakan lulusan SMA yang sudah bekerja maupun yang belum bekerja terhitung awal Maret 2016.
Menurut dia, pelatihan tersebut merupakan kegiatan rutin Dinsosnakertrans setiap tahun dalam upaya mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Bangka Barat.
"Kami berharap para peserta mengikuti pelatihan dan menyerap seluruh ilmu yang diberikan agar memiliki keahlian dan keterampilan sesuai yang diharapkan sehingga layak bersaing dalam persaingan kerja global, terlebih menghadapi MEA," kata dia.
Selain itu, kata dia, melalui pelatihan tersebut diharapkan mampu meningkatkan jumlah sumber daya manusia kreatif dan berdaya saing tinggi yang diharapkan mampu menunjang terwujudnya Bangka Barat hebat 2021.
"Para peserta pelatihan kami harapkan mampu menciptakan lapangan kerja baru sesuai dengan kompetensi yang dimiliki setelah mendapat pelatihan ini," kata dia.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016