Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) deteksi dini kanker serviks dan payudara melalui kegiatan workshop dan pemeriksaan gratis bagi ibu-ibu umur minimal 30 hingga 50 tahun.
"Kita mengajak peran serta masyarakat untuk lebih peduli dan memahami cara pencegahan dan deteksi dini kanker serviks dan payudara melalui kegiatan workshop dan pemeriksaan gratis hari ini di Hotel Edotel Pangkalpinang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulyono di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan, kasus kanker serviks tahun 2015 mencapai 90 orang dan kanker payudara sebanyak 38 orang.
"Kasus kanker serviks dan payudara di Babel cukup tinggi sehingga diperlukan upaya-upaya maksimal untuk menekan angka tersebut," katanya
Ia menambahkan, kegiatan tersebut diikuti 150 peserta dan diharapkan dapat menyadarkan masyarakat untuk menerapkan hidup sehat agar terhindar dari kanker.
"Agar terhidar dari penyakit kanker, masyarakat terutama para ibu-ibu bisa hidup sehat yang dimulai dari kebiasaan dan asupan makanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, masyarakat yang positif kanker akan dirujuk ke rumah sakit yang ada di Palembang atau daerah lain yang sudah bekerjasama dengan pemerintah provinsi.
"Masyarakat yang merupakan peserta BPJS dan positif kanker akan dirujuk ke rumah sakit yang lebih bagus karena di Babel keterbatasan fasilitas," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kita mengajak peran serta masyarakat untuk lebih peduli dan memahami cara pencegahan dan deteksi dini kanker serviks dan payudara melalui kegiatan workshop dan pemeriksaan gratis hari ini di Hotel Edotel Pangkalpinang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulyono di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan, kasus kanker serviks tahun 2015 mencapai 90 orang dan kanker payudara sebanyak 38 orang.
"Kasus kanker serviks dan payudara di Babel cukup tinggi sehingga diperlukan upaya-upaya maksimal untuk menekan angka tersebut," katanya
Ia menambahkan, kegiatan tersebut diikuti 150 peserta dan diharapkan dapat menyadarkan masyarakat untuk menerapkan hidup sehat agar terhindar dari kanker.
"Agar terhidar dari penyakit kanker, masyarakat terutama para ibu-ibu bisa hidup sehat yang dimulai dari kebiasaan dan asupan makanan," ujarnya.
Ia menjelaskan, masyarakat yang positif kanker akan dirujuk ke rumah sakit yang ada di Palembang atau daerah lain yang sudah bekerjasama dengan pemerintah provinsi.
"Masyarakat yang merupakan peserta BPJS dan positif kanker akan dirujuk ke rumah sakit yang lebih bagus karena di Babel keterbatasan fasilitas," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016