Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, memprakirakan pada Minggu (1/5) dua daratan di provinsi ini berpotensi hujan dengan intensitas sedang dan lima daratan lainnya berpotensi hujan ringan.
"Daratan yang berpotensi hujan sedang yaitu, Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang, prakiraan hanya berpotensi hujan sedang tanpa disertai petir," kata Staf Koordinator Unit Analisis BMKG Pangkalpinang, Omar Mukhtar, Sabtu.
Sementara itu, daratan yang berpotensi hujan ringan, yaitu Kabupaten Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung dan Belitung Timur.
Kecepatan angin di provinsi itu berkisar 6-20 kilometer per jam dengan suhu udara 24-32 derajat celcius dan kelembaban udara 65-97 persen.
Ia mengatakan, tinggi gelombang signifikan di jalur penyeberangan masih terpantau normal seiring dengan embusan angin yang cukup tenang sehingga aman untuk berlayar.
Tinggi gelombang signifikan di perairan Selat Bangka dan Utara Bangka masing-masing berkisar 0,25 meter, sedangkan di Selat Gelasa, Selatan Bangka dan Selat Karimata masing-masing berkisar 0,05 meter, sementara itu kecepatan angin berkisar antara 10-35 kilometer per jam.
"Diharapkan bagi yang kapal-kapal yang hendak berlayar tetap waspada karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapat dua kali lipat tinggi gelombang signifikan dan itu bisa terjadi kapan saja tergantung arah dan kecepatan angin," ujarnya.
Untuk itu, kata dia, nelayan jangan lupa untuk selalu membawa perlengkapan keselamatan saat hendak melaut karena bahaya bisa datang kapan saja.
"Pasang dan ketinggian air laut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung arah dan kecepatan angin yang bertiup, maka itu diimbau nelayan dan jasa transport laut untuk selalu menyediakan alat perlengkapan keselamatan yang memadai agar dapat segera mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama berlayar," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Daratan yang berpotensi hujan sedang yaitu, Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang, prakiraan hanya berpotensi hujan sedang tanpa disertai petir," kata Staf Koordinator Unit Analisis BMKG Pangkalpinang, Omar Mukhtar, Sabtu.
Sementara itu, daratan yang berpotensi hujan ringan, yaitu Kabupaten Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung dan Belitung Timur.
Kecepatan angin di provinsi itu berkisar 6-20 kilometer per jam dengan suhu udara 24-32 derajat celcius dan kelembaban udara 65-97 persen.
Ia mengatakan, tinggi gelombang signifikan di jalur penyeberangan masih terpantau normal seiring dengan embusan angin yang cukup tenang sehingga aman untuk berlayar.
Tinggi gelombang signifikan di perairan Selat Bangka dan Utara Bangka masing-masing berkisar 0,25 meter, sedangkan di Selat Gelasa, Selatan Bangka dan Selat Karimata masing-masing berkisar 0,05 meter, sementara itu kecepatan angin berkisar antara 10-35 kilometer per jam.
"Diharapkan bagi yang kapal-kapal yang hendak berlayar tetap waspada karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapat dua kali lipat tinggi gelombang signifikan dan itu bisa terjadi kapan saja tergantung arah dan kecepatan angin," ujarnya.
Untuk itu, kata dia, nelayan jangan lupa untuk selalu membawa perlengkapan keselamatan saat hendak melaut karena bahaya bisa datang kapan saja.
"Pasang dan ketinggian air laut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung arah dan kecepatan angin yang bertiup, maka itu diimbau nelayan dan jasa transport laut untuk selalu menyediakan alat perlengkapan keselamatan yang memadai agar dapat segera mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama berlayar," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016